Siswa SMP Mutual Borong 13 Medali Dalam Kompetisi YOT 2025 Piala Kemenpora - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Foto : Para atlit karate SMP Mutual berpotret berbareng setelah menerima lencana dalam kejuaraan Yogyakarta Open Turnamen. 

SURYAWARTA.COM-Magelang Ribuan atlit karate mengikuti kejuaraan Yogyakarta Open Turnamen (YOT) dalam merebutkan Piala Kemenpora 2025 di kejuaraan Karate tingkat nasional. Setidaknya ada 4500 atlit karate dari 18 provinsi Se Indonesia apalagi dari luar negeri. Salah satunya peserta yangg mengikuti adalah atlit karate dari SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang. Acara ini digelar di GOR Amongrogo Yogyakarta selam 3 hari, jum'at-ahad (29-31/08). 

Saat ditemui di ruang kerjanya, Ahmad Haryanto selalu kepala sekolah menyampaikan apresiasinya atas perjuangan para siswanya sehingga pulang penuh kegembiraan. Pasalnya, mereka membawa lencana sebagaimana semangat yangg sudah dibangun. 

"Ini bukan perihal mudah. Saya bisa membayangkan, ada 4.500 peserta se Indonesia. SMP Mutual bisa membawa 13 lencana ini sudah menjadi kebanggan yangg luar biasa", ujarnya.

Ditambahkan, bahwa saat ini SMP Mutual sudah dalam posisi sekolah terbaik ranking 1 di Jawa Tengah. Hal ini sesuai dengan hasil kurasi dari Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas). Maka, dengan prestasi siswa ini diharapkan dapat memberikan posisi memperkuat sebagai sekolah terbaik.

“Semoga prestasi-prestasi yangg dicapai siswa ini menguatkan posisi SMP Mutual sebagai sekolah yangg memang berbobot dan unggul dibuktikan dengan prestasi yangg terbaik seperti yangg terkurasi dalam Puspresnas”, pintanya.

Dwi Dedi Sulistyanto selaku wakil kepala bagian talenta siswa menyampaikan bahwa antusiasme siswa dalam menyambut YOT ini memang betul-betul luar biasa. Dibuktikan, mereka serius dalam berlatih. Bahkan, setiap hari mereka pemanasan bentuk untuk mengatur berat badan agar lolos dalam pendaftaran.

“Setiap hari mereka lari, cek timbangan badan dan juga menjaga kondisi tubuh”, ulasnya. 

Dedi sapaan berkawan laki-laki kelahiran Borobudur ini merasa berterima kasih atas capaian yangg ditaih. Pasalnya, dirinya memandang perjuangan para siswa selama 3 hari dalam pertandingan diarena lapangan. Mereka stay sejak pagi hingga malam. Beralaskan tikar, berlatih rehat dan tetap semangat.

Adapun diantara siswa yangg meraih prestasi : Anindra Muhammad Azka (Medali Emas dan Medali Perak), Muhammad Khairul Azzam (Medali Emas), Brian Ikhbar Pratama (Medali Emas), Khanazka Azfar Shakinatan (Medali Perak), Luthfiansyah Deylano Siagian (Medali Perak), Febrian Noufal Al Fakhry (Medali Perak), Rafka Diwani Mahardika (Medali Perak), Ardian Marindra Gandhi (Medali Perak), Rieskayla Azkadina Lunettafitri  (Medali Perak), Diandra Syifa Maisahrani (Medali Emas) dan Kirana Syifa Salsabilla (Medali Perak)

Kontributor : Fury

-->
Sumber surya-warta.com
surya-warta.com