
Foto : 26 UMKM bimbingan Lazismu Kota Magelang menjamu para tamu undangan RAKERDA 2025
SURYAWARTA.COM-Magelang Sebanyak 26 Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) bimbingan Lembaga Amil Zakat Infaq Shadaqoh Muhammadiyah (Lazismu) Kota Magelang tampil dan menjamu para tamu undangan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) tahun 2025. Dari 26 UMKM tersebut, mereka menyuguhkan makanan berat dan juga snack yangg dihidangkan untuk peserta Rakerda. Acara ini digelar di Aula SMK Muhammadiyah Kota Magelang beberapa waktu lalu.
Dalam aktivitas tersebut, para pelaku UMKM bimbingan Lazismu merasa senang. Selain mengenalkan produknya, mereka juga diborong Lazismu untuk menjamu para tamu undangan.
Desti, selaku UMKM bimbingan yangg mempunyai menu soto merasa senang. Dirinya bisa mempromosikan jualannya dengan angan bisa meluaskan pengguna nantinya.
“Saya mendapatkan modal dari Lazismu Kota Magelang 2 tahun lampau untuk upaya jualan soto. Saya mendapatkan gerobak dan modal upaya saat itu 5 juta. Alhamdulillah, sampai saat ini melangkah dan bisa menjadi mata pencaharian saya sebagai ibu rumah tangga. Selama ini kami juga sering mendapat pesanan dari Lazismu ketika ada aktivitas alias saat kuliah subuh”, ujarnya saat diwawancarai.

Acara Rakerda diawali dengan pemaparan capaian dan juga pemaparan rencana program ditahun 2025. Selain itu, dalam aktivitas ini juga penyampaian pertimbangan serta masukan dari para peserta yangg mereka adalah para ketua Muhammadiyah dimasing-masing tingkatan.
Nugroho Adibroto selaku ketua Lazismu Kota Magelang menyampaikan bahwa sasaran 2024 senilai 2 milyard. Namun, sampai akhir desember 2024 tercapai 1,8 milyard.
“Kami optimis. Tahun 2025 berasas rencana Indikator Kinerja Aksi Layanan (IKAL) mentargetkan 2,5 milyard”, paparnya.
Menurutnya, nantinya optimasi aktivitas Zakat Infaq dan Shodaqoh (ZIS) bisa ditingkatkan dengan mengkonsolidasikan dari ketua ranting hingga Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) pendidikan seperti sekolah.
“Rakerda tahun ini juga special, lantaran kami menghadirkan UMKM bimbingan untuk menjadi tim konsumsi kegiatan. Para pelaku UMKM bimbingan ini adalah hasil amanah amal para muzakki. Semoga dengan memandang apa yangg menjadi aktivitas nyata dari pemberdayaan UMKM ini para muzakki semakin pecaya terhadap Lazismu Kota Magelang”, imbuhnya.
Hadir juga dalam kesempatan ini dari Lazismu Jawa Tengah, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan juga semua ketua Muhammadiyah di masing-masing tingkatan Se Kota Magelang.
Rifqi Muhammad selaku Ketua PDM Kota Magelang menyambut positif aktivitas Rakerda ini. Dirinya mengapresiasi bahwa aktivitas Lazismu sudah bagus. Aksi bekerja-sama dengan ranting menunjukkan tindakan nyata Muhammadiyah yangg bisa menembus masyarakat ditingkat kelurahan sehingga semakin mengenal Muhammadiyah melalui aktivitas sosial Lazismu.
“Lazismu sudah bagus untuk meluaskan gerakannya. Terus tingkatkan untuk profesionalitas dan menjaga amanah muzakki. Jangan sampai kecewa maka laporan-laporan kudu selalu disampaikan kepada masyarakat dengan rutin”, pesannya.
Ahmad Zaini selaku Wakil Sekretaris Lazismu Jawa Tengah yangg datang menyampaikan bahwa Lazismu sudah saatnya untuk membikin program berkelanjutan. Bagaimana penemuan sosial ini bisa mengangkat para muztahik dan memberikan faedah yangg membekas. Maka dalam sasaran tahun ini, salah satu unggulan program adalah membikin “kampung berkemajuan” yangg dapat mengangkat potensi aktivitas secara bersama.
“Dengan adanya kampung berkemajuan nantinya bisa melibatkan semua unsur Muhammadiyah, ortom dan masyarakat. Ini menjadibagian penemuan sosial yangg berkelanjutan”, pungkasnya.
Kontributor : Fury Fariansyah
8 bulan yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·