20 Alumni Madrasah Mu’allimin Dapat Beasiswa ke Al Azhar: Capaian Gemilang di Milad ke-106 - MuhammadiyahNews.com

WARTAMU.ID, Yogyakarta, 8 Desember 2024 – Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta menggelar Resepsi Milad ke-106 dengan tema “Unstoppable Journey” di Kampus Terpadu Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh, termasuk Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Fajar, yang memberikan testimoni tentang perjuangan almarhum Buya Syafii Ma’arif dalam memajukan lembaga pendidikan tersebut.

Dalam sambutannya, Fajar mengenang bagaimana Buya Syafii Ma’arif menjadi figur kunci yang memperkenalkan dirinya dengan Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah. “Sebelum beliau berpulang, hanya dua hal yang selalu diingat dan selalu ditanyakan oleh Buya, yaitu Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah dan kampung halamannya, Sumpur Kudus di Sijunjung,” ungkap Fajar.

Fajar juga mengungkapkan betapa berartinya upaya Buya dalam memperbaiki bangunan Mu’allimin yang rusak akibat gempa di Yogyakarta pada 2006. Dalam bukunya, “Memoar Seorang Anak Kampung”, Buya menceritakan bagaimana ia berkeliling membawa connection untuk mendapatkan dukungan dari berbagai tokoh, termasuk almarhum Taufiq Kiemas, Ketua MPR RI ke-13.

Sebagai Direktur Maarif Institute, Fajar menyaksikan bagaimana Buya mempersiapkan Kampus Terpadu Madrasah Mu’allimin dengan penuh keseriusan. “Beliau menenteng connection sendiri, meyakinkan berbagai tokoh bahwa kampus terpadu Mu’allimin akan melahirkan alumni yang memiliki mindset kuat tentang Keindonesiaan dan Kemanusiaan,” ujarnya.

Fajar berpesan kepada para siswa Madrasah Mu’allimin agar belajar dengan sungguh-sungguh dan memiliki kemampuan akademik yang mumpuni, dibarengi dengan kecakapan sosial yang kuat. “Para siswa harus memiliki cita-cita menjadi pemimpin bangsa dalam berbagai bidang yang bermanfaat bagi orang banyak,” pesannya.

Ia juga menegaskan komitmennya untuk mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua. “Saya dan Mas Mu’ti juga almarhum Buya adalah sama-sama anak madrasah, kita semua harus mendorong semua generasi bangsa memiliki kesempatan mendapatkan pendidikan terbaik yang kelak akan menjadi pemimpin bangsa,” tambahnya.

Ketua PP Muhammadiyah, Agus Taufiqurahman, dalam kesempatan yang sama juga menekankan pentingnya alumni Madrasah Mu’allimin memiliki kapasitas yang mumpuni untuk siap menjadi pemimpin bangsa.

Dalam Resepsi Milad tersebut, Direktur Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah, Aly Aulia, mengumumkan kabar gembira bahwa 20 alumni Madrasah Mu’allimin mendapatkan beasiswa di Universitas Al Azhar Mesir, sebagai wujud diaspora alumni Mu’allimin di lembaga pendidikan luar negeri.

Acara Resepsi Milad ke-106 ini bukan hanya menjadi momen perayaan, tetapi juga refleksi perjuangan dan harapan untuk masa depan Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta, yang terus berkomitmen mencetak generasi penerus yang berkualitas dan siap memimpin bangsa.

Dibaca: 2,309