SMPN 3 Pengasih dan UNISA Yogyakarta Adakan Seminar Angkat Isu Pentingnya Kesehatan Mental Remaja - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 10 bulan yang lalu

Kulon Progo, Suara ‘Aisyiyah — Sebanyak 364 siswa SMP Negeri 3 Pengasih mengikuti seminar kesehatan mental remaja berjudul “Kesehatan Mental di Era Digital” pada Rabu, (18/12). Kegiatan yangg digelar di depan mushola sekolah ini bermaksud meningkatkan kesadaran siswa terhadap akibat penggunaan gadget secara bijak.

Acara dimulai pukul 08.00 WIB dengan pembukaan resmi, termasuk menyanyikan lagu “Indonesia Raya” dan “Mars Espega.” Kepala sekolah, Mandarsih, dalam sambutannya menekankan pentingnya pengendalian diri dalam penggunaan teknologi. “Kami berambisi siswa bisa memanfaatkan teknologi untuk hal-hal positif dan menghindari akibat negatifnya,” ujarnya.

Seminar dimulai pukul 08.30 WIB dengan menghadirkan Yuni Kurniasih, dari Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta. Ia membahas akibat negatif gadget seperti kecanduan, gangguan tidur, dan potensi perilaku tidak etis. “Penting bagi generasi muda untuk sadar bakal ancaman menyimpan alias mengakses konten yangg tidak pantas,” tegas Yuni. Materi ini bermaksud mengingatkan siswa agar lebih bijak dalam menggunakan teknologi.

Sesi berikutnya diisi oleh Zubaida Rohmawati, yangg membawakan topik “Merajut Mimpi Masa Depan.” Melalui pendekatan interaktif, Zubaida memotivasi siswa untuk mempersiapkan masa depan sejak dini. “Mimpi besar memerlukan upaya nyata sejak sekarang,” katanya. Sesi ini juga diisi dengan permainan edukatif yangg menambah semangat siswa.

Baca Juga: Tips Mendukung Kesehatan Mental Anak 

Selain seminar, dilakukan juga screening kesehatan mental oleh mahasiswa Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta. Kegiatan ini membantu mengidentifikasi kondisi psikologis siswa. “Screening ini krusial untuk memberikan gambaran awal kondisi mental siswa, sehingga dapat ditindaklanjuti dengan tepat,” ujar Zubaida.

Sebelum seminar dimulai, pra-acara diisi dengan penampilan seni dari siswa, seperti qiroah, hadroh, dan pembacaan puisi. Kegiatan ini menjadi wadah ekspresi bagi siswa sekaligus menciptakan suasana menyenangkan sebelum seminar dimulai. Sebagai penghargaan atas partisipasi aktif, 20 doorprize dibagikan dalam sesi tanya jawab. “Kegiatan ini tidak hanya informatif tetapi juga menyenangkan,” ujar Anisa, salah satu siswa. Acara ditutup dengan salat Dzuhur berbareng dan kepulangan siswa pada pukul 12.15 WIB.

Melalui aktivitas ini, SMP Negeri 3 Pengasih menunjukkan komitmen dalam mendukung kesehatan mental siswa. Kolaborasi dengan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta menjadi langkah nyata untuk membekali generasi muda dengan wawasan dan keahlian yangg relevan di era digital. (Zubaida Rohmawati)-lsz

-->
Sumber suaraaisyiyah.id
suaraaisyiyah.id