Perkuat Sinergitas dengan Muhammadiyah, Kapolda Jateng Silaturahim ke Kantor PWM Jateng - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

Semarang, Suara ‘Aisyiyah – Kapolda Jawa Tengah yangg baru saja dilantik, Ribut Hari Wibowo pada Senin (29/7/24) bersilaturahim dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah.

Silaturahim ini dilaksanakan di Gedung Dakwah Muhammadiyah Jawa Tengah, Jl. Singosari Raya No. 33 Semarang Selatan, Kota Semarang.

Didampingi Dirintelkam Polda Jateng, Ribut diterima langsung oleh Ketua PWM Jawa Tengah Tafsir, Sekretaris PWM Jawa Tengah Dodok Sartono, Wakil Ketua PWM Jawa Tengah Masrukhi dan Ahmad Hasan Asy’ari Ulamai, segenap Pimpinan Ortom Wilayah dan Pimpinan Majelis Lembaga.

Ketua PWM Jawa Tengah Tafsir, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa PWM Jawa Tengah mempunyai kebaikan upaya terbanyak di Indonesia.

“Di Jawa Tengah, Muhammadiyah mengelola sekitar 1.601 sekolah di luar taman kanak-kanak dan PAUD,” ungkap Tafsir. Selain pendidikan dasar dan menengah, juga terdapat 27 perguruan tinggi, 12 di antaranya adalah universitas yangg dikelola oleh Muhammadiyah. Selain itu, terdapat 52 rumah sakit yangg sudah dikelola dan bakal bertambah tiga rumah sakit sehingga total menjadi 55 RS.

“Muhammadiyah Jawa Tengah juga telah mengelola bank sendiri, ialah Bank Perkreditan Rakyat dengan aset saat ini sekitar Rp. 380 miliar,” lanjut Tafsir. Dari sisi jumlah anggota, sekitar 40 persen dari penduduk Muhammadiyah di Indonesia ada di Provinsi Jawa Tengah.

Baca Juga: Strategi Perlindungan Privasi Data Pribadi di Media Sosial 

Tafsir juga mengungkapkan bahwa PWM Jawa Tengah mempunyai Lembaga Amil, Zakat, Infak, dan Sedekah (Lazismu) yangg dinobatkan sebagai Lazismu terbaik se-Indonesia.

Selain akuntabel, Lazismu Jawa Tengah juga dikenal ahli dalam pengelolaan ZISKA. Hal ini ditunjang dengan terakreditasinya Lazismu Jawa Tengah melalui ISO 9001:2005 dari Komite Akreditasi Nasional.

Adapun tujuan utama dari kunjungan tersebut adalah untuk memperkuat sinergitas antara kepolisian, ulama, dan penduduk Muhammadiyah dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) serta membangun Jawa Tengah yangg lebih baik.

Kapolda Jateng, Ribut Hari Wibowo menegaskan pentingnya kunjungan tersebut sebagai corak silaturahmi sekaligus memohon angan restu dari para ustadz agar Jawa Tengah selalu dalam situasi aman, nyaman, dan kondusif.

“Kunjungan ini adalah silaturahmi, sekaligus memohon angan restu agar Jawa Tengah tetap aman, nyaman, dan kondusif,” ujar Ribut.

Selain itu, Ribut juga menegaskan bahwa Polda Jawa Tengah siap bersinergi dengan Muhammadiyah dalam beragam bidang, termasuk kewirausahaan dan peningkatan kapabilitas SDM Polri. (Taufiq Ulinnuha/sa)

-->
Sumber suaraaisyiyah.id
suaraaisyiyah.id