1 tahun yang lalu
Lamongan, Suara ‘Aisyiyah – Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah 2 (Madtsamuda) Karangasem, Paciran, Lamongan mensosialisasikan International Class Programme (ICP) yangg bekerja sama dengan Cambridge Assessment of Education.
Program tersebut disampaikan oleh Kepala Madtsamuda, Millazul Faida saat mengadakan pertemuan dengan wali siswa baru untuk mensosialisasikan program dan kebijakan sekolah pada Ahad (28/7) di Aula Kiyai Haji M. Jasin Syamsuri, Panti Asuhan Muhammadiyah Karangasem.
Program Kelas Internasional ini, kata dia, mengangkat kurikulum Cambridge yangg terkenal dengan pendekatan pendidikan yangg komprehensif dan inovatif.
“Kami perlu menginformasikan kepada wali siswa kelas VII mengenai dengan program pendidikan yangg bakal kami sampaikan kepada putra-putrinya,” ungkapnya.
Millazul Faida menjelaskan bahwa kerja sama dengan Cambridge Assessment of Educational dalam program ICP telah melangkah 6 tahun dan merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Madtsamuda.
Peserta didik yangg mengikuti program ICP ini dalam proses pembelajaran menggunakan Bahasa Inggris selain mata pelajaran tertentu yangg tidak bisa dibahasa Inggriskan,” terangnya.
Dirinya menambahkan bahwa selain menyediakan kurikulum internasional, Madtsamuda bakal melengkapi program ini dengan akomodasi pendidikan yangg memadai dan training unik bagi para guru.
Selain itu, dalam pembelajarannya menggunakan IT, semua peserta didik dibekali laptop dan mendapatkan kesempatan untuk belajar mata pelajaran dengan standar internasional serta mengikuti ujian yangg diakui secara global.
“Kami bakal memastikan bahwa para pembimbing kami mendapatkan training dan sertifikasi yangg diperlukan untuk mengajar di Program Kelas Internasional ini. Kami mau memberikan pendidikan terbaik bagi siswa-siswa kami,” tambahnya.
Baca Juga: Mendidik Anak Berkolaborasi
Dalam kesempatan tersebut, dia juga menyampaikan program kelas lain dengan unggulannya masing-masing, antara lain Information of Technology Class Program. Keunggulan kelas ini pembelajarannya berbasis IT.
“Dalam proses pembelajaran, peserta didik sudah tidak banyak menulis lantaran berbasis IT, mereka juga diajarkan beragam program digital sesuai dengan kurikulum yangg dikeluarkan oleh Universitas Muhammadiyah Malang, lantaran kelas ini berkerja sama dengan UM Malang,” ujarnya.
Di samping itu, ada juga program kelas yangg disebut Arabic Class Program (ACP). Untuk program ini, Madtsamuda bekerja sama dengan Ma’had Ali bin Abi Thalib Surabaya. Rata-rata pembelajarannya menggunakan Bahasa Arab.
Program berikutnya adalah kelas reguler. Untuk program ini menggunakan kurikulum nasional, Muhammadiyah dan kepesantrenan.
Dengan beragam program kelas ini, Madrasah bimbingan Pondok Pesantren Karangasen ini berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan mencetak generasi muda yangg berakhlak, berilmu luas, serta unggul dan berkekuatan saing tinggi di kancah nasional maupun internasional.
Sosialisasi yangg dihadiri oleh para wali siswa baru ini berjalan dengan antusiasme tinggi. Para orang tua tampak antusias untuk mengetahui lebih banyak tentang program baru ini dan gimana perihal tersebut dapat memberikan faedah bagi perkembangan akademik anak-anak mereka.
Sosialisasi ini juga mencakup sesi tanya jawab di mana para orang tua dapat menyampaikan pertanyaan dan masukan bagi perkembangan pendidikan di Madtsamuda. (Iwan Abdul Gani/sa)
English (US) · 
Indonesian (ID) · 