M. Akib Aliruddin: Wisudawan Cumlaude dan Sekretaris PDM Termuda Se-Indonesia - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 10 bulan yang lalu

Indralaya, Suara ‘Aisyiyah – M. Akib Aliruddin, salah satu wisudawan dari Program Studi Pendidikan Ners Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, sukses meraih predikat kelulusan dengan pujian alias cumlaude saat upacara kelulusan kemarin (18/12). Sosok aktivis muda ini mempunyai prinsip hidup yangg unik, ialah “86 akademik dan 14 non-akademik.”

Prinsip tersebut mencerminkan dedikasi Akib dalam menjaga standar nilai minimal A (86-100) sekaligus memanfaatkan 14 poin sisanya untuk pengembangan diri di luar aktivitas akademik, seperti organisasi. Perjalanan hidupnya sebagai mahasiswa aktif terlihat dari beragam kedudukan strategis yangg pernah diembannya, di antaranya Kepala Departemen Kerohanian IMB OKU Timur, Pendidikan dan Pelatihan BEM IK, Adkesma BEM FK UNSRI, hingga Dirjen KASTRAD Wilayah II ILMIKI.

Tidak hanya di ranah kampus, Akib juga dikenal sebagai Sekretaris Pimpinan Daerah Muhammadiyah Ogan Ilir termuda di Indonesia. Dengan usia yangg tetap muda, dia menunjukkan kematangan dalam memanajemen manajemen dan organisasi di Muhammadiyah, yangg dikenal sebagai salah satu organisasi terbesar dan tertib di Indonesia.

Baca Juga: Membicarakan Keuangan Bukan Hal Tabu

Berbagai penghargaan turut mewarnai perjalanan kariernya, termasuk Relawan COVID-19 sebagai Contact Tracer, Town Hall Pre-Summit Youth (Y20) bagian dari G20, Terapis Bekam PBI, dan Wasit Juri IPSI Tingkat Provinsi Sumatera Selatan. Kini, dia menambah daftar pencapaiannya sebagai lulusan terbaik dengan pujian dari Universitas Sriwijaya.

Dalam wawancara, Akib mengungkapkan cita-citanya untuk melanjutkan pendidikan hingga tingkat doktoral dan meraih gelar profesor. “Saya beriktikad untuk berjuang mencari danasiwa magister, ahli keperawatan, hingga doktoral, dan menepati penghargaan tertinggi di bagian akademik sebagai profesor,” ujarnya.

Ia juga menambahkan, “Manusia hanya bisa beriktikad dan berjuang. Penentuan ada di tangan Allah. Sama halnya dengan istilah: tulislah dengan pena semua doamu dan serahkanlah pena serta penghapus kepada Allah. Niscaya Allah memberikan yangg terbaik untuk hambanya.”

Semangat Akib menjadi inspirasi bagi mahasiswa dan generasi muda untuk terus berprestasi dan berkarya, baik di bagian akademik maupun non-akademik.(MP)-lsz

-->
Sumber suaraaisyiyah.id
suaraaisyiyah.id