Pelita Prabu Sidoarjo deklarasi support kepada Muhammad Khulaim JunaidiDUKUNGAN terhadap Anggota DPRD Jatim Muhammad Khulaim Junaidi untuk maju dalam Pilbup Sidoarjo terus berdatangan usai resmi mendapatkan rekomendasi dari DPP PAN. Salah satunya dari aktivis Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka (Pelita Prabu) Sidoarjo.
Ketua DPW Pelita Prabu Jatim, I Wayan Budi Bramana menyampaikan dukungannya kepada Khulaim, selain lantaran sudah mendapatkan rekomendasi dari partai, juga lantaran niat baik menjalin komunikasi dengan Pelita Prabu yangg ada di Sidoarjo maupun DPW Jawa Timur.
“Dukungan ini tidak lepas dari memandang visi misi yangg diusung Cak Khulaim. Kami mendukung lantaran sudah mendapatkan rekomendasi dari partai dan juga Cak Khulaim mau menjalin komunikasi dengan Pelita Prabu yangg ada di Sidoarjo maupun yangg ada di DPW Jatim,” ujarnya, usai aktivitas Ngobrol Gayeng Bareng Cak Khulaim di Fave Hotel Sidoarjo, Jumat (28/6/2024).
Pelita Prabu, kata Wayan, secara struktur saat ini sudah terbentuk menyeluruh di seluruh daerah, mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan hingga tingkat ranting. Dia optimis Pelita Prabu bakal bisa menjalin sinergi positif dalam rangka memenangkan Khulaim dalam Pilbup Sidoarjo 2024.
“Organisasi ini sudah terbentuk strukturnya di Sidoarjo hingga ada tingkat nasional. Kami bekerja dan mendukung saat kampanye Prabowo-Gibran pada kampanye Pilpres lalu. Saat ini untuk Pilkada Sidoarjo kami mendukung Cak Khulaim maju Bupati Sidoarjo dan untuk Jatim kami mendukung Ibu Khofifah. Kami siap mendukung dan memenangkan Cak Khulaim untuk Bupati Sidoarjo,” tegas Wayan.
Atas support tersebut, Khulaim mengaku semakin antusias menatap Pilbup Sidoarjo, yangg bakal digelar 27 November 2024 mendatang. Dia menegaskan, siap bekerja-sama dengan Pelita Prabu di Sidoarjo dan bakal terus berkomunikasi dengan komponen masyarakat Sidoarjo melalui program Ngobrol Gayeng Bareng Cak Khulaim.
Ia menyatakan, dirinya siap dan sangat terbuka untuk menyampaikan pendapat dalam membangun Kabupaten Sidoarjo yangg lebih baik ke depan.
“Saya bakal terus berkomunikasi dengan segala komponen masyarakat Sidoarjo melalui program Ngobrol Gayeng Bareng Cak Khulaim. Tentunya siap dan terbuka bagi siapa saja untuk menyampaikan pendapat dalam membangun Kabupaten Sidoarjo yangg lebih baik lagi,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Khulaim menyampaikan salah satu program yangg digagasnya, ialah ‘Mbangun Deso Noto Kuto’ yangg berfaedah memenuhi kebutuhan desa untuk kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat, ialah dengan pemerataan pembangunan yangg berorientasi pada kebutuhan dasar penduduk masyarakat.
“Mbangun Deso artinya peningkatan ekonomi bakal menjadikan desa menjadi berdikari lantaran memberdayakan sumber daya manusia dan potensi sumber daya alam, juga mempromosikan kearifan lokal. Sedangkan Noto Kuto sebagai tata kota yangg berkesinambungan dan berjangka panjang, bersih, rapi dan teratur, pemerataan, ekspansi tingkat keramaian dan menciptakan sentra ekonomi baru,” terangnya.
“Program-program saya tentunya yangg menampung kebutuhan ataupun aspirasi warga, entah itu menampung kesejahteraan, penghasilan guru, sekolah murah gratis, kesehatan terfasilitasi termasuk memberdayakan perempuan. Semua pasti butuh anggaran, maka kita kudu konsentrasi meningkatkan pendapatan,” imbuhnya.
Tak hanya itu, laki-laki yangg juga menjabat Wakil Ketua DPW PAN Jawa Timur itu berkomitmen untuk secara berjenjang mengalokasikan anggaran sebesar Rp 20 juta hingga Rp 50 juta di setia RT se-Sidoarjo. Menurut dia, perihal itu cukup masuk akal, mengingat adanya penambahan PAD hingga sekitar Rp 200 miliar.
“Ini bisa diwujudkan mengingat ada penambahan PAD sekitar Rp200 miliar dari bagi hasil pembayaran pajak kendaraan bermotor. BUMDes ke depan juga perlu diajari agar bisa menerima pembayaran pajak kendaraan bermotor lantaran itu juga kesempatan menambah pendapatan BUMdes,” tandasnya.
Reporter: Ubay NA
Editor: Aan Hariyanto
1 tahun yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·