Aiska University Gelar Sumpah Profesi ke-VII ; Menjadi Tenaga Kesehatan Yang Siap Kuat - MuhammadiyahNews.com

Surakarta, Suara ‘Aisyiyah – Aiska University kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak tenaga kesehatan ahli dengan menyelenggarakan aktivitas Sumpah Profesi ke-VII untuk lulusan Program Studi Kebidanan, Fisioterapi, dan D3 Keperawatan. Acara yangg berjalan khidmat ini dilaksanakan di Hotel Solia Zigna pada hari Kamis, (19/12).

Acara pembukaan dibuka oleh penampilan Tari dari UKM Tari Universitas ‘Aisyiyah Surakarta yangg membawa penampilan dengan tema nusantara. Selanjutnya, dilakukanklah proses Sumpah pekerjaan dari masing-masing program studi. Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, di antaranya Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Surakarta,  Organisasi Profesi dan Senat Universitas ‘Aisyiyah Surakarta yang memberikan apresiasi tinggi terhadap komitmen Aiska University dalam mendidik dan meluluskan tenaga kesehatan berkualitas.

Rektor Aiska University, Riyani Wulandari, dalam sambutannya menyampaikan 8 pesan penting, ialah SIAP KUAT, diantaranya :

S : Santun, Anda diharapkan bisa bersikap sopan dan menghargai orang lain dalam beragam situasi, milikilah keahlian untuk mendengarkan, berbincang dengan jelas, dan bersikap emapti. Ingatlah bahwa pasien adalah manusia dengan segala keunikannya.

I : Inovatif, Selalu berfikir imajinatif dan terbuka terhadap ide-ide baru, mampulah memandang masalah dari beragam perspektif pandang dan menemukan solusi yangg tepat.

A : Adaptif : Fleksibelah dalam menghadapi perubahan dan bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan yangg dinamis.

P : Percaya Diri, Milikilah kepercayaan pada keahlian diri sendiri. Ini berfaedah berani mengambil resiko, berani menghadapi kegagalan dengan kepala tegak dan terus berupaya untuk mencapai tujuan.

K : Komunikatif, milikilah keahlian menyampaikan pesan dengan jelas dan efektif baik secara lisan maupun tulisan. Ini juga mencakup keahlian membangun hubungan yangg baik dengan orang lain.

U : Ulet, tidak mudah untuk menyerah dan terus berupaya mencapai tujuan meskipun menghadapi kesulitan. Milikilah semangat yangg tinggi dan ketekunan dalam bekerja.

Baca Juga: Peran Perempuan dalam Islam: Antara Tradisi dan Modernitas

A : Amanah, jadilah orang yangg dapat dipercaya dan bertanggung jawab atas tugas yangg diberikan, selalu bertindak jujur dan menjaga integritas. Dalam menjalankan pekerjaan ini, selalu jaga integritas dan etika. Tugas kerabat bukan hanya sekedar memberikan pelayanan, tetapi juga menjaga kepercayaan yangg diberikan masyarakat.  Profesi ini adalah amanah yangg sangat besar. Sekali kita melanggar etika, kepercayaan publik yangg kita bangun selama bertahun-tahun bisa runtuh seketika.

T : Tangguh, mampulah mengatasi tekanan dan stress dengan baik, milikilah mental yangg kuat dan bisa bangkit kembali setelah mengalami kegagalan.

Ketua PDA Surakarta, dalam pidatonya, menekankan pentingnya nilai-nilai keislaman dalam menjalankan tugas sebagai tenaga kesehatan. “Profesi di bagian kesehatan bukan hanya pekerjaan, tetapi juga ibadah. Saya berambisi para lulusan dapat menjadi teladan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan sepenuh hati,” tuturnya.

Sementara itu, Pimpinan Daerah IBI Jawa Tengah mengapresiasi kontribusi Aiska University dalam mencetak tenaga kebidanan yangg kompeten dan profesional. “Kebidanan adalah pekerjaan yangg mulia, dan kami percaya lulusan dari Aiska University bakal bisa mengemban tugas ini dengan baik, sesuai standar pekerjaan dan etika yangg berlaku,” katanya.

Para lulusan mengucapkan sumpah pekerjaan di hadapan para pemangku kepentingan, keluarga, dan rekan-rekan mereka, sebagai corak komitmen terhadap tanggung jawab moral dan ahli di bagian masing-masing. Dengan digelarnya Sumpah Profesi ke-VII ini, Aiska University kembali menegaskan perannya sebagai lembaga pendidikan yangg berdedikasi dalam mencetak tenaga kesehatan unggul, berkekuatan saing, dan siap memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. (-lsz)