Wujudkan Mimpi Dakwah Berbasis Ekonomi PCM dan PCA Wonosalam Studi Banding Ke Yogyakarta - MuhammadiyahNews.com

Demak, Suara ‘Aisyiyah – PCM (Pimpinan Cabang Muhammadiyah) dan PCA (Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah) Wonosalam Demak adakan perjalanan alias rihlah ke Banguntapan Bantul  Yogyakarta dalam rangka studi banding peningkatan ekonomi. Sabtu (29/6) , Kegiatan ini diiikut kurang lebih 30 orang perwakilan PCM/PCA, Pemuda Muhammadiyah dan NA Cabang Wonosalam

Ketua PCM Banguntapan Riyanto mengucapkan banyak terima kasih kepada PCM/PCA Wonosalam Demak atas kerawuhannya dalam rangka studi banding ini. Beliau  menjelaskan bahwa di Banguntapan Bantul ini terdapat  6 ranting ,12 TK ,7 SD Muhammadiyah, 1 SMP, 37 masjid bersertifikat Muhammadiyah, wakaf sawah dan wakaf kamar.

Mukhlis Hamidi, Ketua PCM Wonosalam dalam sambutannya  mengucapkan  banyak terima kasih kepada PCM Banguntapan atas sambutan istimewanya. Muklis menjelaskan maksud ujuan kunjungan ini selain menjalin silaturahmi juga mau ngangsu kawruh dari Banguntapan dalam pengembangan ekonomi, pengkaderan, serta AUM lainnya terutama dalam pendidikan.

PCM dan PCA Wonosalam mempunyai harapan/mimpi untuk bangkit dan tidak malu untuk belajar, meski di Demak kebanyakan Nadhiyin namun Wonosalam terus berupaya dan semangat untuk mewujudkan angan  ini ialah mengembangkan dakwah Muhammadiyah di Demak khususnya Wonosalam. PCM dan PCA Wonosalam sangat antusias untuk mengikuti jejak Banguntapan yangg telah maju pesat atas produk-produk yangg telah dihasilkan antara lain produk boga, batik, perangkat peraga edukasi, dll.

Sementara itu, Sabardiyono  selaku yangg membidangi masalah   ekonomi dan upaya serta pengelolaan TOKOMU di Banguntapan dalam pemaparannya menyampaikan bahwa di Banguntapan terdapat upaya ekonomi berjulukan UMBU (usaha milik Muhammadiyah Banguntapan Utara)  yangg berlogo mentari dengan semboyan shopping tepat bermanfaat. UMBU konsentrasi untuk umempromosikan upaya personil untuk kesejahteraan umat.

Baca Juga: Pentingnya Mengelola Anggaran Rumah Tangga

Wardiyah yangg membidangi dalam pengkaderan dan  pendidikan menyampaikan teknik yangg dilakukan antara lain dengan diadakan  pertemuan  kajian rutin, baitul arqom, pembinaan keislaman, aqidah akhlak, pembinaan jiwa persyarikatan, sejarah Muhammadiyah, pembinaan kepemimpinan dan manajemen, serta pembinaan ketrampilan dan pembinaan majelis.

Dalam AUM pendidikan TK di Banguntapan dengan sistem l SISTER SCHOOL (TK besar mengampu /mendorong TK yangg kecil) sehingga bisa maju bersama, di Banguntapan juga terdapat 1 pembimbing privat  bahasa Inggris,  dan setiap bulannya pengurus bagian berjamu ke AUM yangg ada. (Kiswiyanti)