UMS Bersama Komisi Nasional Disabilitas Jalin Kerjasama Pengembangan Alat Bantu Disabilitas - MuhammadiyahNews.com

PWMJATENG.COM, Surakarta – Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) menjalin Momerandum Of Understanding (MoU) dengan Komisi Nasional Disabilitas dalam rangka pemgembangan perangkat bantu bagi penyandang disabilitas.

Penandanganan MoU oleh Rektor UMS dan Komisi Nasional Disabilitas dilakukan di Ruang Rapat BPH UMS pada Senin (27/03)

Rektor UMS, Prof., Dr., Sofyan Anif menyampaikan MoU UMS dengan Komisi Nasional Disabilitas terwujud dalam corak pengembangan alat-alat disabilitas.

“Pengembangan alat-alat disabilitas bakal ditangani Fakultas Teknik bekerjasama dengan Pusat Riset dan Inovasi Alat Disabilitas,” papar Rektor UMS itu.

Pengembangan perangkat disabilitas, lanjut dia, menjadi salah satu sumbangan besar UMS dalam memberikan support kepada penyandang disabilitas.

Bagi Sofyan Anif, penyandang disabilitas kudu tetap dilindungi dan kudu mendapatkan kewenangan yangg sama, sebagaimana penduduk biasa.

Dia juga menyampaikan UMS bakal melakukan riset lebih sempurna dan perincian mengenai pengembangan alat-alat disabilitas, yangg dimulai dengan bangku roda.

Baca juga, Penolakan Ganjar dan Wayan Koster Tidak Apple to Apple dengan Penolakan Sukarno atas Timnas Israel

“Setelah ada kajian rupanya bangku roda itu berbeda antara penyandang disabilitas dan orang normal yangg susah untuk jalan,” ujar Sofyan Anif.

Negara Republik Indonesia telah menandangani Convention On The Rights of Persons With Disabilitis (CRPD) yangg diratifikasi dalam Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2011.

Fatimah Asri Mutmainnah selaku Anggota Komisi Nasional Disabilitas dalam sambutannya menyampaikan perlunya dipertegas persepsi tentang penyandang disabilitas sebagaimana yangg tertulis dalam Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2011.

“Terjadi pergeseran paradigma yangg asalnya disebut abnormal alias charity menjadi Right Base alias penyandang Disabilitas,” ujar Fatimah

Ia juga menyampaikan angan Komisi Nasional Disabilitas untuk MoU yangg bakal berbuah menjadi perjanjian kerjasama.
“Akan memberikan kontribusi besar untuk bangsa ini khususnya untuk penyandang disabilitas,” ujar Fatimah.

Kontributor : ATTA/Humas
Editor : M Taufiq Ulinuha

Jumlah Pengunjung : 13