1 tahun yang lalu
PWMJATENG.COM, Surakarta – Bina Karya Mandiri Reksa Giri Wana (BKM RGW) HW UMS mengadakan aktivitas “Diskusi dan Praktek Pembuatan Eco Enzim” sebagai sarana edukasi dalam mensukseskan program Zero Waste di ex. Hotel Ramayana pada Ahad 5 Maret 2023.
Kegiatan ini merupakan sarana edukasi untuk mengolah kembali limbah menjadi perihal yangg lebih bermanfaat. Sebagaimana eco enzim itu sendiri adalah hasil fermentasi limbah dapur organic, seperti jejak buah dan sayuran, gula (gula coklat, gula merah alias gula tebu), serta air yangg bisa digunakan sebagai cairan serbaguna.
Contohnya pembersih rumah, sabun cuci piring hingga sebagai pupuk alami. Dalam pembuatan eco enzim ini memerlukan waktu yangg cukup lama kurang lebih 3 bulan serta mempunyai aroma yangg kurang sedap.
Kegiatan pembuatan eco enzim yangg sudah dirancang BKM RGW bermaksud untuk menumbuhkan sikap cinta lingkungan. Terkhusus lewat aktivitas zero waste (tidak menyisakan apapun dari apa yg kita pakai).
Zero waste yangg diterapkan pada konsep eco enzim sendiri menggunakan sampah dapur yangg terdiri dari sayuran dan buah buahan sisa pakai.
Baca juga, Peneguhan Visi Misi PWM-PWA Jateng Digelar Pekan Depan, Ketum dan Sekum PP Muhammadiyah Akan Hadir
“Untuk manfaatnya bagi teman-teman yangg lain, yangg kami harapkan tentunya bisa teredukasi mengenai langkah mengolah sampah yangg betul agar menjadi lebih berfaedah dan bisa menerapkan metode pembuatan eco enzim di rumah masing masing.” Ungkap Ayunda Haniva selaku Ketua BKM RGW periode 2023.
Menurut Ayunda Dilla selaku peserta kegiatan, bahwa dengan adanya aktivitas ini dapat menambah pengetahuan mengenai eco enzim, serta mengerti step by step pembuatannya sehingga dapat mempunyai pandangan luas bakal kegunaan limbah di sekitar kita.
“Selain itu ada kesan tersendiri ialah mencari dan mengumpulkan limbah dari beragam tempat. Akan tetapi aktivitas kemarin dirasa kurang partisipan, lantaran tetap sedikit personil yangg mengikuti dikarenakan satu dan lain hal, padahal aktivitas ini sangat bagus jika bisa diterapkan di lingkungan sekitar.”
Ayunda Dilla berambisi semoga kedepannya BKM RGW dapat mengemas aktivitas tersebut dengan lebih bagus dan menarik lagi sehingga dapat mencuri perhatian personil lainnya agar lebih berpartisipasi.
Editor : M Taufiq Ulinuha
Jumlah Pengunjung : 11
English (US) · 
Indonesian (ID) · 