Satu Abad PKU Muhammadiyah Sehatkan Bangsa - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

BANTUL – Setelah beragam agenda dilaksanakan, rangkaian Milad 1 Abad PKU Muhammadiyah mencapai puncaknya dengan digelarnya Resepsi Milad 1 Abad Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan 14 Tahun Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping, pada hari Selasa (14/3).

Acara nan berjalan di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) itu berjalan sangat meriah dengan hadirnya beberapa tokoh penting. Di antaranya Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si. beserta jajarannya, Menteri Koordinator PMK Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.AP. Ketua Umum PP ‘Aisyiyah Dr. apt. Salmah Orbayinah, M.Kes. Ketua Majelis PKU PP Muhammadiyah Drs. Muhammad Agus Samsudin, M.M. Rektor UMY Ir. Gunawan Budiyanto, MP., IPM. dan tetap banyak lagi.

Resepsi milad juga semakin meriah dengan beragam macam pertunjukkan kesenian, mulai dari golongan musik Orgen Tice nan beranggotakan difabel tuna netra, penampilan Tari Badinding Sampur dari siswi Madrasah Mu’allimat Muhammadiyah Yogyakarta, Orchestra UMY feat. Komposer Dwiki Darmawan nan menyanyikan theme song Satu Abad PKU Muhammadiyah karya Haedar Nashir, hingga penampilan Tarian Teatrikal Modern dari LSBO PD Muhammadiyah Kota Yogyakarta.

Meriahnya puncak resepsi milad ini merupakan bentuk kesyukuran atas rentang usia nan panjang dan kontribusi Muhammadiyah dalam menyehatkan bangsa. Mengingat Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta ini adalah rumah sakit pertama dan tertua di Indonesia nan didirikan oleh organisasi Bumiputera, dalam perihal ini Muhammadiyah.

Senada dengan nan disampaikan oleh Direktur Utama RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dr. Mohammad Komarudin, Sp.A. bahwa selama 100 tahun PKU berupaya membantu menyehatkan masyarakat tanpa membeda-bedakan golongan manapun. Menurutnya, inilah bentuk dari semangat Al-Maun sehingga bisa lintasi era sehatkan bangsa, seperti halnya tema dari milad 1 abad PKU ini.

“Dulu Kiai Dahlan dan Kiai Sudja’ mempunyai buahpikiran menyalakan dakwah Islam dan amar maruf dalam bagian kesehatan. Maka berdirilah Penolong Kesengsaraan Oemoem (PKO) nan menjadi embrio RS PKU Muhammadiyah nan sekarang sudah tersebar di seluruh Indonesia,” ujar dr. Komarudin dalam sambutannya.

Kini, menyongsong abad kedua, RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta meluncurkan “PKU Reborn” di mana gedung nan saat ini berlokasi di Jalan KH. Ahmad Dahlan no. 20 Ngupasan, Gondomanan itu bakal berevolusi semakin modern, sehingga pelayanan untuk masyarakat semakin meningkat.

“Kami minta angan restu dalam reborn RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta agar lancar dan berhasil,” ungkapnya di hadapat tamu undangan nan hadir.

Selanjutnya, Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si. pada sambutannya turut mengucapkan selamat atas capaian 1 abad untuk RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dan 14 tahun untuk RS PKU Muhammadiyah Gamping.

Sebagai rumah sakit pertama nan didirikan oleh Muhammadiyah, Haedar berambisi agar pengelolaan RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta, begitu juga dengan RS PKU Muhammadiyah Gamping semakin berkemajuan. Menurutnya, rentang usia 1 abad bukan perihal nan mudah untuk dicapai, maka perihal tersebut kudu dimaknai dengan positif dengan menjadi ruh dari Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di bagian kesehatan.

“Seratus tahun sebagai momentum nan krusial dan bersejarah, nan dari situ lahir Rumah Sakit Muhammadiyah dan Aisyiyah. Sebagai tonggak sejarah nan berarti dan strategi dalam perjalanan kesehatan umat dan bangsa,” tutur Haedar.

Guru Besar Sosiologi itu juga menyinggung tentang tema “Lintasi Zaman Sehatkan Bangsa” nan menjadi tema dari Milad Satu Abad RS PKU Muhammadiyah Jogja dan 14 RS PKU Muhammadiyah Gamping. Di sini, Haedar menyebut tema tersebut menggambarkan dinamika Muhammadiyah dalam memberikan pelayanan kesehatan dan saat ini sudah ada kurang lebih 120 Rumah Sakit Muhammadiyah-‘Aisyiyah (RSMA) tersebar di seluruh Indonesia.

“Kehadiran Muhammadiyah melalui AUM beragam bagian merupakan upaya Muhammadiyah memajukan bangsa. Termasuk hadirnya pelayanan kesehatan nan diberikan oleh Muhammadiyah nan apalagi sebelum kemerdekaan juga bermaksud untuk memajukan bangsa,” kata Haedar.

Setelah sambutan, aktivitas resepsi dilanjutkan dengan penandatangan sekaligus peluncuran kitab “Satu Abad Melayani Umat” spesial Milad 1 Abad PKU oleh Prof. Haedar Nashir didampingi oleh Ketua PP Muhammadiyah dr. Agus Taufiqurrahman, Sp.S. M.Kes., Ketua Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) PP Drs. Muhammadiyah Agus Samsudin, M.M., Direktur RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta dr. Mohammad Komaruddin, Sp.A. dan RS PKU Muhammadiyah Gamping dr. Ahmad Faesol, Sp.Rad., M.Kes., MMR. dan beberapa tamu undangan. (*)

Wartawan: Dzikril Firmansyah

-->
Sumber mediamu.id
mediamu.id