7 bulan yang lalu
Sukoharjo, Suara ‘Aisyiyah – Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kabupaten Sukoharjo mengadakan Green Ramadan dan Pelatihan Mubalighat yangg bertempat di ICMA Blimbing Kabupaten Sukoharjo.
Acara ini mengangkat tema “Ecofeminisme Dalam Cahaya Ramadhan: Peran Nasyiatul Aisyiyah dalam Hijrah menuju Aktifisme Hijau”.
Program Green Ramadan dan Pelatihan Mubalighat ini merupakan kerja sama antar bagian PDNA Sukoharjo ialah Bidang Kesehatan Lingkungan (Kesling) dan Bidang Dakwah PDNA Sukoharjo.
Acara melangkah dengan penuh khidmat dihadiri oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah-‘Aisyiyah (PDM-PDA) Sukoharjo, Ortom tingkat daerah, Pimpinan Cabang Muhammadiyah-‘Aisyiyah (PCM-PCA) Blimbing, dan Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah (PCNA) se-Sukoharjo.
Acara tersebut menghadirkan dua narasumber, ialah Haidar Mubarak sebagai Wakil Direktur Ponpes Muhamadiyah Imam Syuhodo dan Muhammad Yasir Abdad Influencer Muda Muhammadiyah yangg sering menyuarakan isu-isu lingkungan.
PDM Sukoharjo, Djumari dalam sambutannya mengapresiasi NA yangg saat ini sangat progresif dan selalu menangkap isu-isu yangg sesuai tanfidz Muktamar Muhammadiyah ke-48.
“Sebutlah salah satunya rumor lingkungan, dan menariknya pada setiap aktivitas selalu menyampaikan safety briefing agar peserta merasa kondusif dan nyaman mengikuti rangakaian acara,” kata Ketua PDM Sukoharjo, Ahad (23/2/25).
Sementara itu, Ninin Karlina selaku Ketua PDNA Sukoharjo mengatakan bahwa terselenggaranya aktivitas ini merupakan penerapan dari rencana tindak lanjut aktivitas Eco Surya Sukoharjo yangg sebelumnya di-support penuh oleh Lembaga Amil, Zakat, Infak, dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) Pusat melalui program Lazismu for Climate Change.
“Harapannya seluruh peserta setelah mengikuti aktivitas ini bisa memproduksi dan menyebarluaskan konten dakwah digital dan edukasi mengenai Ramadan Hijau kepada family dan masyarakat lebih luas,” ujar Ninin.
Selanjutnya penyampaian materi yangg dipaparkan oleh Haidar Mubarak berkenaan dengan konsentrasi kepada dakwah, dari teknis sampai materi-materi keagamaan tentang lingkungan.
Sementara Yasir Abdad memaparkan langkah untuk mengasah critical thinking kader, agar gerakannya dari campaign sampai aksi-aksi lainnya dapat berakibat luas. (Izzul)-sa
English (US) · 
Indonesian (ID) · 