PDA Tuban Rayakan Puncak Milad Aisyiyah Ke-107 dengan Gelar Karya - MuhammadiyahNews.com

Tuban, Suara ‘Aisyiyah – Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kabupaten Tuban merayakan puncak Milad ‘Aisyiyah ke-107 dengan mengadakan Gelar Karya. Acara ini berjalan meriah pada Ahad (30/6) di Pantai Semilir, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.

Acara seremoni ini dihadiri oleh para tokoh, termasuk Wakil Ketua Pimpinan Wilayah ‘Aisyiyah (PWA) Jawa Timur Mukaromah, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Tuban, Masrukin, serta sejumlah tamu undangan lainnya.

Kehadiran tamu udangan memberikan nuansa kebersamaan dan penghargaan yangg mendalam terhadap kiprah ‘Aisyiyah dalam memperjuangkan pemberdayaan wanita dan pendidikan di Indonesia selama lebih dari satu abad.

Gelar Karya ini menampilkan beragam pagelaran yangg memukau para hadirin. Seni Bela Diri Tapak Suci menjadi salah satu highlight acara, menunjukkan skill dan ketangguhan para pesilat yangg tampil memukau dengan gerakan-gerakan yangg penuh daya dan disiplin tinggi. Tari-tarian yangg ditampilkan menampilkan keelokan budaya lokal dengan kostum yangg warna-warni dan aktivitas yangg anggun.

Selain itu, pembacaan puisi yangg menggugah emosi turut memberikan sentuhan emosional dalam aktivitas ini. Puisi-puisi yangg dibacakan mengandung pesan-pesan moral dan semangat perjuangan yangg relevan dengan nilai-nilai ‘Aisyiyah.

Pantomim yangg menghibur juga menjadi salah satu daya tarik, menghadirkan cerita tanpa kata yangg bisa membikin penonton terpingkal-pingkal.

Tak ketinggalan, Stand up comedy yangg memancing tawa riuh dari para hadirin, serta drama yangg mengenai lika-liku Platform Merdeka belajar yangg diperankan oleh Ikatan Guru ‘Aisyiyah Bustanul Athfal (IGABA) Kabupaten Tuban serta beragam pagelaran menghibur lainnya yangg membikin suasana semakin meriah.

Tidak hanya sekadar hiburan, aktivitas ini juga menjadi momentum refleksi bagi perjalanan panjang ‘Aisyiyah dalam berkontribusi bagi bangsa dan negara.

Dalam sambutannya, ketua PDA Kabupaten Tuban, Indah Ummu Chilmi mengungkapkan kiprah ‘Aisyiyah dalam aktivitas dakwahnya selama satu abad lebih. Ia mengatakan bahwa, ‘Aisyiyah tetap tegak berdiri sampai saat ini lantaran atas izin Allah serta kerja keras para warganya mulai dari pusat sampai ranting.

“Selana 107 tahun, ‘Aisyiyah telah berkecimpung dalam beragam bidang, mulai dari pendidikan, kesehatan, sosial, ekonomi hingga lingkungan. Program-program ‘Aisyiyah tidak hanya berfokus hanya berfokus pada peningkatan kualitas hidup anggotanya tetapi juga masyarakat luas,” imbuhnya.

Baca Juga: Lirik Mars Aisyiyah

Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Tuban, Masrukin turut menyampaikan apresiasinya terhadap peran ‘Aisyiyah yangg konsisten dalam memberdayakan perempuan. Masrukin juga menyinggung tentang tema yangg diusung pada Milad ‘Aisyiyah ialah “Memperkokoh dan Memperluas Dakwah Kemanusiaan Semesta”.

“Tema yangg diusung pada Milad kali ini luar biasa. Ini artinya kita perlu untuk terus antusias sehingga tetap kokoh. Memperkokoh adalah menguatkan untuk memperjuangkan nilai-nilai kebaikan Islam untuk semesta,” ungkapnya.

Ia berambisi agar ‘Aisyiyah terus menjadi garda terdepan dalam mengadvokasi isu-isu sosial, pendidikan, dan kesehatan yangg krusial bagi kemajuan bangsa.

Mukaromah yangg menjadi pembicara utama pada perhelatan ini mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas segala pencapaian yangg telah diraih ‘Aisyiyah. Ia juga menekankan pentingnya mempertahankan semangat juang dan komitmen mulai dari pusat sampai ranting dalam membawa perubahan positif di masyarakat.

Dalam kesempatan ini, Mukaromah menjelaskan tentang pusat pilar dakwah ‘Aisyiyah. Ada empat pilar yangg disampaikannya. Yaitu Pendidikan, Kesehatan, Ekonomi dan Sosial.

“Kita mempunyai ribuan mulai dari Kelompok Bermain sampai Perguruan Tinggi. Bidang kesehatan, kita mempunyai balai pengobatan sampai rumah sakit. Ekonomi tidak hanya untuk UMKM tetapi juga bisa membuka Sekolah Wira upaya ‘Aisyiyah. Kesejahteraan sosial, norma tidak kalah krusial demi berkontribusi untuk bangsa dan negara,” terangnya.

Ia berambisi dengan semangat milad ke-107, ‘Aisyiyah terus berkomitmen untuk membawa perubahan positif dan memberdayakan wanita dalam beragam aspek kehidupan.

Selain itu juga agar semangat ini dapat terus dijaga dan diwariskan kepada generasi muda, sehingga cita-cita untuk memperluas dakwah kemanusiaan semesta dapat terwujud.

Pada perhelatan ini, ‘Aisyiyah Tuban juga mengadakan pemeriksaan dan pengobatan cuma-cuma serta donor darah dengan menggandeng Rumah Sakit Muhammadiyah Tuban. (Iwan Abdul Gani/sa)