KULON PROGO – Pelajar Muhammadiyah sebagai pelopor, pelangsung, dan penyempurna serta ujung tombak dakwah persyarikatan sudah sepatutnya mengamalkan Al-Quran dan menjadikannya sebagai poros utama dalam aktivitasnya. Hal tersebut bisa dilakukan dengan langkah senantiasa meningkatkan pemahaman dan pengetahuannya mengenai Al-Quran itu sendiri.
Inilah nan diupayakan oleh Pimpinan Daerah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PD IPM) Kulon Progo dengan menggelar Musabaqoh Tilawatil Quran Pelajar Muhammadiyah (MPM) ke-3 se-Kulon Progo, pada Sabtu (11/3). Agenda nan mengusung tema “Bumikan Al-Qur’an sebagai Poros Utama Peradaban” ini berlokasi di kompleks SMK Muhammadiyah 3 Wates dan SMA Muhammadiyah Wates, Kulon Progo. Tema tersebut diangkat dengan maksud untuk meningkatkan pengetahuan dan pengamalan Al-Qur’an Pelajar Muhammadiyah Kulon Progo.
Selain digunakan sebagai arena silaturahmi Pelajar Muhammadiyah se-Kulon Progo, agenda tahunan nan sempat terjeda lantaran pandemi covid-19 ini juga bermaksud untuk menggemakan aktivitas berbasis keislaman di lingkungan peserta dengan potensi nan mereka miliki.
Ajang nan memperebutkan Piala Bupati, DPRD, dan Disdikpora Kulon Progo ini diikuti kurang lebih 300 pelajar Muhammadiyah se-Kulon Progo dari jenjang SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/K/MA. Pada pembukaan acara, turut datang PJ Bupati Kulon Progo nan diwakili oleh Drs. Jazil Ambar Was’an, Ketua DPRD nan diwakili oleh H. Ponimin, S.E., M.M., Kepala Disdikpora Kulon Progo nan diwakili oleh Arif Prastowo, M.Si., Perwakilan Kementerian Agama Kulon Progo, Ayahanda H. Alip Mulyono, S.Pd., M.S.I. sebagai perwakilan dari PDM Kulon Progo, Ibunda PDA Kulon Progo, Kepala SMK Muhammadiyah 3 Wates nan dihadiri oleh Endro Haryadi, S.T., M.Pd., Kepala SMA Muhammadiyah Wates nan dihadiri oleh Barir Fathoni, S.Pd., Organisasi Otonom Muhammadiyah se-Kulon Progo, serta Organisasi Keagamaan Tingkat Kabupaten Kulon Progo.
Taufiq Adi Kurniawan selaku Ketua Panitia MPM ke-3 mengungkapkan bahwa arena ini sebagai wadah apresiasi Pelajar Muhammadiyah Kulon Progo, khususnya dalam bagian keagamaan. “Kami berambisi pelajar Muhammadiyah Kulon Progo dapat termotivasi untuk meningkatkan pengetahuan dan pengamalan tentang Al-Qur’an. Bukan hanya berakhir pada referensi dan hafalan, tetapi juga pada peningkatan taraf pengamalan sehingga menjadi lokomotif aktivitas dalam kehidupan,” tutur Taufiq.
Sementara itu, Alip Mulyono selaku perwakilan dari PDM Kulon Progo turut mengapresiasi atas terselenggaranya MPM ke-3 PD IPM Kulon Progo. “Kami dari PDM Kulon Progo sangat mengapresiasi aktivitas nan dilaksanakan oleh ananda-ananda PD IPM Kulon Progo,” ungkap Alip.
Dalam momentum tersebut, PJ Bupati Kulon Progo nan diwakili oleh Ambar Jazil Was’an turut menyampaikan prakata dari PJ Bupati Kulon Progo sekaligus melakukan pemukulan gong sebagai simbolisasi dibukanya aktivitas MPM ke-3 PD IPM Kulon Progo nan didampingi oleh tamu undangan. “Kegiatan ini kudu dirutinkan. Bila perlu, sasaran peserta bisa diperluas kepada ranah sekolah umum,” ungkap Ambar Jazil.
Di akhir kegiatan, rekapitulasi kejuaraan menunjukkan Juara Umum Tingkat SD/MI diraih oleh SD Muhammadiyah Bendo, Juara Umum Tingkat SMP/MTs diraih oleh SMP Muhammadiyah 2 Kalibawang, dan Juara Umum Tingkat SMA/K/MA diraih oleh MA Muhammadiyah Al Manar Pengasih. “Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh sekolah Muhammadiyah di Kulon Progo nan telah mengerahkan seluruh kekuatan dan siswa-siswanya untuk mengikuti aktivitas ini,” pungkas Taufiq. (*)