Kokam Bantul Gelar Aksi Damai Jaga Muhammadiyah - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 2 tahun yang lalu

BANTUL – Ratusan personil Komando kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Kabupaten Bantul menggelar tindakan tenteram menjaga Muhammadiyah di Mapolres Bantul, Kamis (27/4) sore.

Aksi ini dipicu komentar ASN dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangeran Hasanuddin (APH) mengenai postingan Thomas Djamaluddin (TD) yangg menyudutkan Muhammadiyah lantaran perbedaan penetapan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Komentar yangg dilontarkan APH rupanya bermuatan unsur kebencian dan apalagi ada ancaman pembunuhan terhadap penduduk Muhammadiyah.

Mengenakan seragam unik loreng kombinasi warna coklat dan merah serta  berbaret merah, sejumlah massa melangkah dari Gedung Dakwah Muhammadiyah Bantul menuju Mapolres. Massa dipimpin Komandan Kokam Bantul Herwanto Sulistyo Budi, ST. dan didampingi 6 personil tim Pusat Konsultasi dan Bantuan Hukum Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (PKBH FH UMY).

Sesampainya di Mapolres, massa yangg diterima Pihak kepolisian kemudian menyampaikan pernyataan sikap dan minta perlindungan norma alias keamanan bagi penduduk Muhammadiyah di Bantul.

“Melihat kondisi yangg ada, maka dengan ini, Kokam Kabupaten Bantul menyatakan siap bekerjasama dengan semua pihak untuk menjaga kondusifitas kamtibmas di Kabupaten Bantul. Kokam Bantul juga menolak segala tindakan melanggar norma yangg bertindak di Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegas Herwanto dalam pernyataan sikapnya.

Kokam Bantul meminta kepada Polri untuk mengusut dan memproses secara norma mengenai ujaran kebencian dan ungkapan provokatif  yangg dilakukan oleh APH dan TD kepada Muhammadiyah. Mengingat apa yangg dilakukan APH dan TD sangat rawan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia.

Pada kesempatan yangg sama, Herwanto meminta kepada segenap personil Kokam Bantul untuk tetap satu komando dalam menyikapi perihal tersebut dan selalu berkoordinasi dengan setiap ketua dari tingkat jamaah, ranting, bagian dan daerah. (*)

-->
Sumber mediamu.id
mediamu.id