BIMA – Ada banyak agenda nan dilakukan Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Anak Bangsa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) untuk meningkatkan produktivitas penduduk Dusun Sorobali. Salah satunya dengan melaksanakan Pelatihan VCO (Virgin Coconut Oil), hari Jumat (17/2) di Posyandu Dusun Sorobali, Desa Karampi, Kecamatan Langgudu, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat. Berlangsung dari pukul 14.30 hingga 16.00 WITA, pembuatan VCO ini disambut antusias oleh penduduk Dusun Sorobali, terutama dari penduduk berumur dewasa.
Seperti namanya, training VCO ini membahas seputar tentang proses pembuatan VCO nan disampaikan oleh Mahasiswa Jurusan Teknik Kimia UAD Ahmad Rifai Sanuhung dari Tim KKN Anak Bangsa UAD. Buat informasi, VCO merupakan minyak kelapa murni nan dibuat tanpa proses pemanasan ialah hanya dengan menggunakan proses fermentasi. Kelapa nan digunakan adalah kelapa tua lantaran dapat memperoleh santan nan banyak.
Adapun teknik nan digunakan adalah Fermentasi. Sedangkan, prinsip pembuatannya adalah dengan melakukan proses fermentasi pada santan kelapa kurang lebih sehari untuk memperoleh hasil minyak.
Langsung ke proses pembuatan, pertama siapkan kelapa tua kemudian parut dan peras hasil parutan dengan menggunakan air hingga keluar santan, kemudian santan diambil dan di tuangkan ke wadah. Proses selanjutnya adalah menunggu santan dan air terpisah selama 3 jam untuk hasil nan maksimal, setelah terpisah di ambil santan nan berada di atas dan dilakukan proses fermentasi selama 1 x 24 jam. Hasilnya bakal membentuk minyak nan berada di atas, blondo (produk samping minyak) berada di tengah dan air berada paling bawah. Selanjutnya mengambil minyak nan berada di atas dan di saring untuk mendapatkan hasil nan lebih bening.
Minyak VCO mempunyai banyak sekali faedah kandungan masam laurat nan tinggi dapat berfaedah sebagai anti virus, anti kuman dan juga dapat meningkatkan sistem kekebalan dalam tubuh, secara visual mempunyai karakter tersendiri lantaran hasilnnya tidak berwarna (bening)
“Ini suatu perihal nan baru di Dusun Sorobali. Kami biasanya membikin minyak dengan langkah santan nan dipanaskan sampai membentuk minyak tapi ini berbeda ini patut untuk di cobakan di rumah” ujar Nurbayti Safi’i selaku pembimbing SMP di Dusun Sorobali nan juga peserta pelatihan.
Dengan training VCO ini, diharapkan penduduk Dusun Sorobali bisa memanfaatkan tumbuhan pohon kelapa di sekitar mereka nan cukup banyak dan juga masyarakat Dusun Sorobali bisa mengembangkan UMKM mengingat VCO ini mempunyai nilai ekonomis nan tinggi. (*)
Berita ini diterima mediamu.id dari KKN Anak Bangsa UAD