Kamus Institute Bangun Kesadaran Politik Anak Muda lewat Pendidikan Demokrasi - MuhammadiyahNews.com

Berita

• by AS
• 24 Oktober 2025
• 0 Comments
• 1 minute read
• 6 Views
• 27 menit ago

KLIKMU.CO – Kamus Institute menggelar Talk Show Pendidikan Demokrasi berjudul “Membangun Kesadaran Politik Generasi Muda Melalui Pendidikan Demokrasi” di Sapu Lidi Coffee, Depok, Senin (21/10/2025). Kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber dari beragam latar belakang yangg mempunyai komitmen terhadap penguatan literasi politik anak muda.

Hadir sebagai narasumber, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Iwan Koswara, Anggota KPU Kota Depok periode 2018–2023 Ahmad Soleh Firdaus Habibi, dan Direktur Eksekutif Kamus Institute Andi Maulana. Acara ini juga menjadi bentuk kerjasama antara PD Pemuda Muhammadiyah Kota Depok, PD Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kota Depok, PD Nasyiatul Aisyiyah Kota Depok, dan PC Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Depok.

Dalam sambutannya, Direktur Eksekutif Kamus Institute Andi Maulana menegaskan pentingnya pendidikan kerakyatan sebagai ruang pembelajaran bagi generasi muda untuk memahami nilai-nilai partisipatif dalam kehidupan berbangsa.

“Generasi muda kudu melek politik, bukan untuk kepentingan praktis, tapi agar masa depan bangsa melangkah di jalur kerakyatan yangg sehat. Melalui pendidikan demokrasi, kita mau menumbuhkan kesadaran kritis dan semangat partisipatif yangg konstruktif,” ujarnya.

Andi menambahkan, aktivitas ini menjadi langkah konkret Kamus Institute dalam memperluas ruang edukasi publik, khususnya bagi pelajar dan mahasiswa yangg mulai terlibat dalam dinamika sosial-politik di Kota Depok.

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Iwan Koswara menekankan bahwa peran anak muda sangat vital dalam menjaga keberlanjutan demokrasi.

“Politik bukan sesuatu yangg kudu dijauhi. Justru anak muda kudu terlibat agar proses kerakyatan di Indonesia tidak kehilangan arah dan semangat idealismenya,” ungkapnya.

Iwan juga mengapresiasi inisiatif Kamus Institute berbareng organisasi kepemudaan Muhammadiyah di Depok yangg aktif mendorong literasi politik di tingkat akar rumput.

Di sisi lain, Ahmad Soleh Firdaus Habibi menyoroti pentingnya pendidikan kerakyatan untuk menciptakan pemilih yangg pandai dan berintegritas.

“Pemilu bukan hanya tentang memilih, tapi tentang gimana masyarakat memahami nilai bunyi mereka. Anak muda perlu disadarkan bahwa partisipasi mereka punya akibat besar terhadap arah kebijakan publik ke depan,” jelasnya.

Kegiatan berjalan interaktif dan hangat, diikuti peserta dari beragam komponen pemuda dan pelajar di Kota Depok. Melalui forum ini, Kamus Institute berambisi pendidikan kerakyatan dapat menjadi aktivitas kolektif dalam memperkuat partisipasi politik generasi muda menuju Indonesia yangg lebih demokratis.

(Andi/AS)