Implementasi Sertifikasi Internasional Kemampuan Bahasa Inggris di SMK Muhammadiyah 2 Muntilan - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

Magelang, Dalam  rangka meningkatkan daya saing dunia di tengah perkembangan era teknologi, Direktorat SMK bekerjasama dengan PT International Test Center menyelenggarakan aktivitas fasilitasi peningkatan kompetensi dan sertifikasi Bahasa Asing siswa SMK dengan Test of English for International Communication (TOEIC).

Program in bermaksud untuk meningkatkan keahlian bahasa Inggris siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), mempersiapkan mereka untuk dapat menghadapi tantangan global, dan memberikan sertifikasi yangg diakui secara internasional melalui ujian TOEIC.

Tes ini digunakan oleh banyak perusahaan dan organisasi di seluruh bumi untuk menilai keahlian bahasa Inggris tenaga kerja dan calon tenaga kerja mereka. Selain itu, juga digunakan sebagai ujian syarat masuk politeknik dan  pendafataran danasiwa di beberapa negara.

Pada tahun ini, SMK Muhammadiyah 2 Muntilan turut menyemarakkan program ini dengan melibatkan sebanyak lima siswa untuk mengikuti seleksi VIERA dan yangg diumumkan lolos seleksi ada sejumlahlLima peserta didik.

Sebelum para peserta didik menjalankan ujian  bahasa Inggris internasional dengan TOEIC, ada sejumlah agenda Pembelajaran yangg diberikan oleh tim Fasilitasi Sertifikasi TOEIC selama kurang lebih satu bulan.  Selama periode Pembelajaran, siswa bisa mengikuti sesi video conference dengan ETS Approved Facilitator—Dini Larasati dan Luthfi Ibrahim dan tim melalui Zoom dan live streaming YouTube. Paket materi pembelajaran dan persiapan TOEIC juga diberikan dalam corak TOEIC Practice Tests-Digital Version agar peserta didik kami siap menghadapi ujian dengan baik.

Siswa SMK Muhammadiyah 2 Muntilan mengikuti TOEICH dengan antusias dan difasilitasim sekolah. Dengan didampingi team dari sekolah harapannya TOEICH melangkah dengan lancar.

Untung Supriyadi selaku kepala sekolah menyampaikan, dengan TOEICH ini siswa tidak hanya mendapatkan sertifikat, tetapi bisa mengukur sejauh mana keahlian bahasa inggirs yangg dipelajari. Sekolah mendorong siswa mahir bahasa asing. Selain siswa mempelajari bahasa Inggris, bahasa Jepang juga dipelajari untuk persiapan Magang, Kuliah dan Kerja Jepang.

-->
Sumber Surya gemilangnews
Surya gemilangnews