Eco Bhinneka Muhammadiyah Jakarta Cetak Duta Muda Peduli Lingkungan dan Kebhinnekaan - MuhammadiyahNews.com

Jakarta, Suara ‘Aisyiyah – Jakarta dikenal sebagai kota yangg penuh warna. Beragam suku, agama, dan budaya hidup berdampingan di ibu kota yangg menjadi tempat bertemunya masyarakat dari seluruh penjuru negeri.

Tradisi Betawi berpadu dengan nilai-nilai Jawa, Sunda, Batak, hingga Tionghoa, membentuk kehidupan urban yangg bergerak dan kreatif.

Namun, di kembali keelokan keberagamannya, Jakarta juga menyimpan beragam tantangan. Kepadatan penduduk, urbanisasi yangg cepat, dan kesenjangan sosial sering kali memicu ketegangan.

Tak jarang pula rumor SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan) dimanfaatkan oleh pihak tertentu untuk memecah belah masyarakat.

Menjawab kondisi ini, Eco Bhinneka Muhammadiyah DKI Jakarta berupaya menumbuhkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan di kalangan generasi muda.

Setelah sukses menggelar kampanye “Walk for Peace and Climate Justice” pada Juni hingga Juli 2025, sekarang organisasi ini melanjutkan langkah dengan menghadirkan program pendidikan ekoliterasi di beberapa SMA di Jakarta.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif Strengthening Youth Multifaith Leader Initiative on Climate Justice through Ecofeminism (SMILE), yangg bermaksud memperkuat kepemimpinan muda lintas ketaatan dalam menghadapi krisis suasana lewat pendekatan keadilan kelamin dan ekofeminisme.

Belajar Tentang Alam dan Tanggung Jawab Bersama

Ekoliterasi, alias literasi ekologis, menjadi tema utama dalam aktivitas ini. Melalui pembelajaran tersebut, siswa diajak memahami hubungan antara manusia dan alam, serta pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem.

Tidak hanya sebatas teori, program ini juga menekankan tindakan nyata, seperti mengelola sampah, menghemat energi, dan menerapkan style hidup ramah lingkungan.

Baca Juga: Memaknai Ulang Manusia sebagai Khalifah di Bumi

“Bumi rumah kita berbareng satu-satunya, mari kita rawat dan hormati seperti ibu, yangg telah memberi kita segala yangg kita perlukan sebagai makhluk hidup di bumi ini, air, udara, tanah, dan sebagainya. Dan masing-masing aliran kepercayaan kita memastikan agar senantiasa merawat buatan Tuhan,” Ungkap Dzikrina Farah Adibah Selaku Manager Program SMILE.

Para siswa juga diajak memandang bahwa menjaga lingkungan bukan sekadar urusan sains, tetapi bagian dari nilai kemanusiaan dan spiritualitas. Dengan langkah ini, mereka belajar bahwa mencintai bumi sama artinya dengan menjaga kehidupan.

Bangun Kepemimpinan Muda Lintas Iman

Program ini mempunyai tiga tujuan utama, ialah memperkuat kohesi sosial lintas identitasdi tengah keberagaman masyarakat Jakarta, mendorong keadilan suasana berbasis komunitas, dan membangun kepemimpinan anak muda lintas ketaatan melalui pengembangan kapasitas.

Dari program ini diharapkan muncul beragam hasil nyata, seperti meningkatnya pemahaman tentang pentingnya pelestarian lingkungan dan terbangunnya jaringan kerjasama antar pelajar lintas iman.

Selain itu, bakal lahir lima siswa terlatih sebagai penyedia lingkungan hidup di sekolah, terbentuk bagian alias ekstrakurikuler lingkungan di tingkat organisasi tingkat sekolah, dan muncul empat inisiatif lingkungan baru di lima SMA di Jakarta.

Semua rangkaian aktivitas bakal didokumentasikan dalam video pendek berjudul “Eco Bhinneka Goes to School”, yangg menggambarkan semangat anak muda Ibu Kota dalam menjaga bumi dan merawat kebhinekaan.

Dengan langkah ini, Eco Bhinneka Muhammadiyah berambisi generasi muda Jakarta tidak hanya menjadi penonton dari perubahan zaman, tetapi juga menjadi pelaku utama dalam menjaga bumi.

Melalui kerja sama lintas ketaatan dan budaya ini, generasi muda diharapkan bisa menjadi pemasok perdamaian dan pelestarian lingkungan di tengah hiruk pikuk kota metropolitan.