PWMJATENG.COM, Makassar – Dua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Selatan tampil membawakan materi menarik dalam Pelatihan Jurnalistik yangg berjalan di Gedung Serbaguna Aisyiyah, Jalan Andi Jemma, Makassar, Ahad (5/10/2025) pagi. Kegiatan ini diikuti puluhan peserta dari beragam kampus dan sekolah di Makassar dengan antusiasme tinggi.
Dua pemateri utama tersebut adalah Haidir Fitra Siagian, Wakil Ketua Lembaga Pengembangan Pesantren (LPP) PWM Sulsel, dan Asnawin Aminuddin, Wakil Ketua Majelis Tabligh PWM Sulsel sekaligus pengajar Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar.
Dalam sesi materinya, Asnawin yangg dikenal sebagai salah satu wartawan senior di Sulawesi Selatan membahas topik Perencanaan Peliputan dan Teknik Wawancara. Ia menekankan pentingnya wartawan memahami karakter sumber buletin sebelum melakukan wawancara.
“Sebelum melakukan peliputan alias wawancara kepada narasumber, kita kudu tahu siapa orang yangg bakal ditemui dan menyusun daftar pertanyaan yangg relevan,” ujar Asnawin di hadapan peserta.
Pemimpin Redaksi Pedoman Karya itu menambahkan, pendekatan awal kepada narasumber krusial untuk mencairkan suasana dan membuka wawasan pewawancara.
“Wartawan kudu menguasai topik yangg bakal dibahas. Dulu, sebelum wawancara dengan pejabat tinggi seperti Panglima, kami diwajibkan menulis daftar pertanyaan terlebih dahulu. Sekarang era sudah berubah, cukup kirim melalui WhatsApp,” jelasnya disambut tawa peserta.
Baca juga, Muhammadiyah Umumkan Jadwal Puasa Ramadan 2026, Catat Tanggal Resminya!
Sementara itu, Haidir Fitra Siagian, yangg juga pernah menjabat Ketua Pimpinan Ranting Istimewa Muhammadiyah (PRIM) Sidney, Australia, memaparkan tentang pekerjaan dan tanggung jawab seorang jurnalis. Ia menyoroti pentingnya menjaga etika dan profesionalitas dalam setiap pemberitaan.
Pelatihan tersebut juga menghadirkan Mudahri Salanrang, Pemimpin Umum Suara Imbang, selaku penginisiasi kegiatan. Dalam sesinya, dia membawakan materi mengenai Manajemen Pers dan Strategi Pengelolaan Media Sosial.

Kegiatan berjalan dalam suasana berkawan dan penuh interaksi. Peserta terlihat antusias menyimak setiap sesi, terutama ketika para pemateri memberikan contoh kasus di lapangan.
Salah satu peserta termuda, Charissa Ema dari SMAN 21 Makassar, mengaku terkesan dengan langkah penyampaian materi.
“Pembawa acaranya humoris dan suka bercanda, membikin suasana training jadi lebih hidup dan menyenangkan, tapi tetap profesional,” ungkap Charissa dengan senyum semangat.
Ia berambisi aktivitas seperti ini terus bersambung agar pelajar dan mahasiswa dapat mengasah keahlian jurnalistik mereka.
“Kami berambisi training seperti ini rutin diadakan agar bisa menambah pengalaman dan wawasan kami,” tambahnya.
Sebagai penutup, para peserta diajak langsung mempraktikkan pembuatan buletin berbareng Asnawin Aminuddin. Hasil tulisan peserta dinilai sangat baik dan menunjukkan peningkatan pemahaman setelah mengikuti pelatihan.
Kontributor : Agus Salim
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha
Jumlah Pengunjung : 65
3 minggu yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·