PONOROGO, PIJARNEWS.ID – Prof Achmad Jainuri selaku Pimpinan Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah resmi melantik Dr. Rido Kurnianto, M.Ag. sebagai Rektor baru Universitas Muhammadiyah Ponorogo (UMPO) Periode 2024-2028.
Atas pelantikan tersebut, Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Ponorogo mengucapkan selamat mengemban amanah dan semoga dimudahkan segala urusan dan pertolongan Allah dalam memajukan UMPO.
Sebagaimana diketahui, Dr. Rido Kurnianto menggantikan Dr. Happy Susanto, MA yangg telah mengakhiri masa jabatannya pada periode 2020-2024. Adapun pelantikan digelar di Expotorium UMPO pada Jum’at (16/8/2024).
Ketua PP Muhammadiyah Prof Irwan Akib, M.Pd turut menyaksikan prosesi pelantikan secara langsung. Ia mengucapkan terima kasih Kepada Dr. Happy Susanto, MA atas dedikasinya sebagai rektor di masa susah pandemi covid-19 yangg tetap eksis ditengah tantangan zaman.
“Namun lebih berat tanggungan di pundak Dr. Rido Kurnianto selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Ponorogo periode 2024-2028. Maka kudu kerja keras, kerja pandai dan merajut semua potensi untuk menjadikan kampus ini menjadi lebih maju dan unggul,” jelasnya.
Dalam pidato iftitah sebagai rektor baru UMPO, Dr. Rido Kurnianto menyampaikan salam takdzim kepada para sesepuh yangg mengawali UMPO, seperti kepada Muh. Mansur Abdul Hadi, Mangun Utomo, Setio Adji, Zainun Sofwan, Sulton, dan Happy Susanto. “Kemuliaan bagi para pendahulu, yangg kita sekarang adalah meneruskan kebaikan dan perjuangan beliau-beliau,” katanya.
Ia juga menegaskan bahwa janji pelantikan merupakan janji sakral yangg kudu dipertanggung jawabkan di bumi dan akhirat. “SK Rektor atas nama Rido Kurnianto bukanlah milik saya, bakal tetapi milik semua pegawai civitas akademika UMPO, dan juga milik persyarikatan Muhammadiyah,” ujarnya.
Ia berkomitmen untuk melanjutkan dan memperkuat beragam prestasi yangg telah dicapai oleh pendahulu. Ia juga mengakui bahwa tantangan ke depan cukup berat, namun dia optimis lantaran landasan kuat yangg telah dibangun sebelumnya.
“Semua pasti bisa tercapai dengan dukungan, kerja keras, dan kebersamaan. Bila kami menyimpang dari Ridho Allah, minta kami ditegur, jika kami berada dalam ridho Allah minta support dan kerjasamanya.” tutupnya.
1 tahun yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·