Dirjen PHU Apresiasi Kerja Keumatan BPKH dan Lazismu - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 7 bulan yang lalu

Banda Aceh, Suara ‘Aisyiyah – Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (Dirjen PHU), Hilman Latief mengapresiasi kerja-kerja keumatan dan kerjasama program yangg digagas Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dengan Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) yangg telah berjalan sejak tahun 2017 hingga sekarang.

“Lazismu sejak tahun 2017 telah menjadi mitra kemaslahatan dari BPKH,” ungkap Hilman pada Rabu (5/3/25) saat menyaksikan serah terima gedung PLIDHUT Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Aceh.

Hilman juga mengatakan bahwa beberapa pekerjaan yangg dimandatkan BPKH kepada Lazismu untuk melayani umat dapat dilaksanakan dengan baik.

“Seperti di Aceh kali ini, Lazismu bekerja-sama dengan BPKH untuk memberikan pusat pelayanan dan info haji umroh terpadu. Kedepan tentu saja kerjasama ini diharapkan dapat terus diperkuat. nan tidak hanya penyediaan prasarana melainkan juga penguatan sumber daya manusia,” jelas Hilman.

Hilman juga mengatakan bahwa Lazismu dan BPKH juga telah melakukan kerjasama dalam penyaluran beasiswa, bantuan-bantuan sosial termasuk juga peningkatan infrastruktur.

Hilman mengatakan, kerja-kerja kerjasama seperti ini krusial dilakukan oleh Muhammadiyah, memandang di beberapa wilayah kita tetap menemukan umat yangg memerlukan bantuan, baik infrastruktur, maupun penguatan SDM.

“Jadi Lazismu diharapkan dapat berkedudukan aktif untuk mendukung daerah-daerah termasuk sekolah-sekolah yangg susah dijangkau,” jelas Hilman.

Baca Juga: Ramadan Mendekat: Waktu yangg Tepat Persiapkan Zakat

Sementara ketika disinggung soal persiapan ibadah haji, Bendahara Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini mengatakan, sejauh ini persiapan haji melangkah lancer, dan sedang dalam proses pelunasan.

“Mungkin sekitar 60 ribu orang tetap belum daftar Kembali. Mudah-mudahan bisa kita sorong untuk segera melunasi, agar kuota haji bisa terpenuhi dan kelak jamaah bisa melakukan persiapan lebih awal,” ungkap Hilman.

Hilman juga mengatakan bahwa pihaknya sedang proses pematangan prosedur jasa haji yangg telah ditetapkan oleh Arab Saudi.

“Karena banyak perubahan izin di sana (Arab Saudi), dan kita minta ini tidak ada masalah lagi kedepannya,” tutur Hilman.

Hilman juga mengungkapkan sasaran jamaah haji Indonesia tahun 2025 ini sebesar 203.320 untuk jamaah regular.

“Itu kita harapkan bisa terpenuhi, dan sampai saat ini kita belum ada kuota tambahan dan itu kita optimalkan dulu yangg ada. Mudah-mudahan bisa optimal baik haji reguler maupun haji khusus,” pungkas Hilman.

-->
Sumber suaraaisyiyah.id
suaraaisyiyah.id