8 bulan yang lalu
MPM dan JATAM Lampung Selatan Launching Penyerahan Bibit Pisang untuk Kemandirian Ekonomi Umat
WARTAMU.ID, Lampung Selatan – Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) bersama Jaringan Advokasi Tambang (JATAM) Lampung Selatan resmi meluncurkan programme penyerahan bibit pisang kepada enam Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) di Lampung Selatan. Keenam PCM tersebut adalah PCM Sidomulyo, Candipuro, Way Panji, Palas, Way Sulan, dan Katibung. Acara ini berlangsung dalam kajian bersama enam cabang di halaman Masjid Darussalam Sidorejo, Sidomulyo, Lampung Selatan. (9/2)
Program ini bertujuan untuk mendorong warga Muhammadiyah menanam pohon pisang sebagai bagian dari ikhtiar bersama dalam membangun kemandirian ekonomi umat. Selain itu, inisiatif ini juga diharapkan dapat mendukung programme Swadaya Warga Organisasi (SWO) Muhammadiyah, yang mengedepankan kemandirian ekonomi berbasis persyarikatan.
Ketua MPM Lampung Selatan, Joko Wiyono, menyampaikan bahwa programme ini merupakan langkah awal dalam mewujudkan kemandirian pangan dan ekonomi berbasis Muhammadiyah dengan semangat Al-Ma’un. Menurutnya, gerakan ini tidak hanya sebagai upaya ekonomi semata, tetapi juga bagian dari strategi untuk memperkuat dakwah Muhammadiyah.
“Kita ingin mengajak seluruh kader Muhammadiyah untuk berperan aktif dalam membangun kemandirian umat. Dengan semangat ‘Dari Satu Batang Pisang, Kita Bangun Kemandirian Umat’, insyaAllah ini akan menjadi langkah besar menuju Muhammadiyah yang lebih berdaya dan mandiri,” ujar Joko Wiyono.
Program ini diharapkan dapat memperkuat gerakan dakwah Muhammadiyah serta menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan ketahanan ekonomi berbasis komunitas. Dengan adanya inisiatif ini, Muhammadiyah di Lampung Selatan diharapkan semakin berkembang dan terus berkontribusi dalam membangun peradaban umat yang lebih mandiri dan berdaya.
Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, programme ini menjadi bagian dari langkah nyata dalam mewujudkan kesejahteraan dan kemandirian ekonomi bagi warga Muhammadiyah di Lampung Selatan.
Dibaca: 2,514
English (US) · 
Indonesian (ID) · 