Cegah Urbanisasi, Dirjen Bina Pemdes Tingkatkan P3PD - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 tahun yang lalu


					Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri La Ode Ahmad P Bolombo Perbesar

Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri La Ode Ahmad P Bolombo

JAKARTA, PIJARNEWS.ID – Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa (Pemdes) Kementerian Dalam Negeri La Ode Ahmad P Bolombo menilai program penguatan pemerintahan dan pembangunan desa (P3PD) dapat meningkatkan kapabilitas aparatur untuk memajukan desa hingga mencegah urbanisasi.

“Pemerintah memandang aktivitas peningkatan kapabilitas aparatur desa sangat krusial agar desa maju dan tidak terjadi urbanisasi seperti yangg dijelaskan oleh Bapak Mendagri,” ujarnya di Jakarta, Rabu (17/7/2024).

Menurutnya, untuk meningkatkan kapabilitas aparatur desa diperlukan master pembimbing yangg andal. Mereka merupakan garda terdepan dalam upaya peningkatan kapabilitas aparatur desa dalam mewujudkan kemajuan proses penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan desa.

Oleh lantaran itu, dia sangat berambisi para master pembimbing bisa membagikan ilmunya secara baik dan kompeten.

“Saya berambisi master pembimbing bisa berkontribusi aktif dalam kemajuan pemerintahan dan pembangunan desa. Master pembimbing ini merupakan orang terpilih dengan keahlian terbaik masing-masing utusan wilayah dan lembaga, sehingga diharapkan bisa mempertajam kapabilitas,” katanya sebagaimana dikutip Antara.

Ia juga berambisi master pembimbing berkomitmen dalam rangkaian aktivitas pelatihan. Sebab, mereka bakal berkedudukan banyak dalam rangkaian aktivitas pelatihan, mulai dari training of trainer online, training of trainer tambahan serta training aparatur desa (PAD).

Sebagai seorang master pembimbing yangg ideal, mereka dituntut agar bisa mentransfer pengetahuan yangg kompleks untuk dijabarkan dengan penyampaian sederhana agar mudah dipahami dan dinarasikan kembali menjadi poin pembelajaran oleh para pembimbing aparatur desa ketika mereka dihadapkan untuk melatih para aparatur desa,” ungkapnya.

Ia mengatakan master pembimbing kudu bisa mengelaborasi pengetahuan kompleks hasil pembelajaran secara teoritis dengan silabus dalam kurikulum modul serta kebenaran empirik yangg dihadapi di desa secara nyata.

“Mereka juga kudu betul-betul terfokus mendorong dirinya sendiri mengikuti peningkatan keahlian belajar dan menguasai audiens melalui keahlian komunikasi yangg baik di dalam kelas,” jelasnya.

Artikel ini telah dibaca 4 kali

-->
Sumber pijarnews.id
pijarnews.id