2 tahun yang lalu
PWMJATENG.COM, Cilacap – Dakwah dan sosial merupakan dua sisi mata duit dari Gerakan Muhammadiyah. Keduanya tidak bisa dipisahkan, saling mengisi satu dengan yangg lain. KH. Ahmad Dahlan dengan spirit “Al-Ma’unnya” memberikan teladan gimana dakwah berbalut dengan aktivitas sosial. Pendidikan, kesehatan, dan santunan menjadi kekuatan Muhammadiyah dalam berdakwah.
Tidak hanya sekadar menjadi Khittah Dakwah, namun tiga pilar tersebut seolah sudah menjadi DNA penduduk Muhammadiyah. Terbukti dengan menjamurnya AUM yangg bergerak di bagian ini. Spirit berbagi juga sudah mandarah daging dalam jiwa penduduk Muhammadiyah, apalagi ada seloroh “Warga Muhammadiyah itu terbiasa memberi bukan diberi”. Fenomena ini tidak hanya berada di pusat alias wilayah, namun menyebar hingga ke wilayah apalagi ranting-ranting Muhammadiyah, termasuk di ranting Tritih Wetan, Cabang Jeruklegi, Cilacap.
Ramadan 1444 H ini PRM Tritih Wetan mengadakan aktivitas rutin berupa pagelaran dan santunan. Kegiatan ini sendiri sudah dimulai sekitar 10 tahun yangg lalu. Kegiatan ini awalnya diinisiasi oleh PRA Tritih Wetan dengan Ikatan Pemuda Pemudi Masjid Baiturrahim Tritih Wetan. Namun akhirnya aktivitas pagelaran ini menjadi event berbareng PRM Tritih Wetan baik PRM, PRA, IPPM Baiturrahim, PRPM, dan PRNA.
Bertempat di Masjid Baiturrahim, Ahad (2/4/23) aktivitas pagelaran ini berjalan dengan lancar, semarak dan sukses. Kegiatan diawali dengan aktivitas ceremonial secara sederhana yangg dihadiri oleh Ketua PDM Cilacap H. Kuswan Hassan, S.E., S.T. dan Kepala Desa Tritih Wetan Disan.
Dalam sambutannya Ketua PRM Tritih Wetan H. Slamet Supoyo menyampaiakan bahwa aktivitas ini merupakan aktivitas berbareng ortom dan ta’mir masjid bimbingan se-Desa Tritih Wetan.
“Adapun aktivitas Bazar Ramadan 1444 H ini utamanya adalah pembagian paket sembako Ramadan kepada penduduk Desa Tritih Wetan sejumlah 600 paket senilai Rp 40.416.450,-. Adapun aktivitas lainnya adalah pemberian santunan tunai kepada 40 anak yatim, piatu dan dhuafa, selain itu ada juga pasar murah yangg menjual peralatan seperti pakaian, sayur-mayur, buah, telur, daging, ramuan dapur, peralatan pecah belah, dan lain sebagainya. Kantor Layanan Lazismu Tritih Wetan juga ikut menyerahkan support secara simbolis kepada mustahik penerima bantuan,” ucap Slamet.
Baca juga, Ketua PP Muhammadiyah : Kerja Pemberdayaan Merupakan Usaha Muhammadiyah Mentransformasikan Masyarakat
Bazar juga diisi dengan pengobatan dan fisioterapi cuma-cuma yangg sukarelawannya sebagian besar merupakan kader Muhammadiyah original Tritih Wetan. Kegiatan pagelaran ini juga diisi dengan cukur cuma-cuma yangg menambah semaraknya kegiatan.
Sementara itu, H. Kuswan Hassan dalam sambutannya menyampaikan bahwa Muhammadiyah secara konsisten mengadakan kegiatan-kegiatan sosial seperti ini. Bahkan di kompleks Masjid Baiturrahim juga sedang dibangun PKU Bait Ar-rahim yangg insyaallah bakal selesai di akhir tahun 2024.
Selain itu beliau juga menyampaikan bahwa Muhammadiyah bakal berhari raya pada Hari Kartini ialah tanggal 21 April 2023.
Kemudian, dalam sambutan selanjutnya Kades Tritis Wetan Disan menyampaikan terimakasih kepada Muhammadiyah yangg senantiasa ikut andil membantu kesejahteraan penduduk di Desa Tritih Wetan. Beliau juga menyinggung mengenai keamanan Desa Tritih Wetan yangg akhir-akhir sering dijadikan tempat tawuran, untuk itu beliau menghimbau kepada seluruh penduduk masyarakat untuk menjaga keamanan bersama.
Acara pagelaran ini tidak hanya dihadiri oleh penduduk Muhammadiyah, tetapi masyarakat umum. Bahkan dalam pentasarufan paket sembako dan santunan juga tidak memandang golongan tertentu, tetapi lebih terpaku pada yangg membutuhkan. Kondisi ini menunjukkan bahwa Muhammadiyah tidak hanya diperuntukan untuk kalangan sendiri tetapi untuk semua.
Kontributor : Ali Romadhon Songlap
Editor : M Taufiq Ulinuha
Jumlah Pengunjung : 13
English (US) · 
Indonesian (ID) · 