Transformasi Pertanian Modern di Klaten, FKUB Gandeng Mitra Perkenalkan Drone Multi Fungsi - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

Sieradmu.com Klaten – Drone buatan korea yangg terbang melakukan fogging, menyita perhatian para petani lokal di Victoria Garden Desa Sidowarno Kecamatan Wonosari Kabupaten Klaten Sabtu ( 11/10/2025 ).

Alat ini diperkenalkan PT Agro Sima Sida berbareng Cheon Pung Korea dan FKUB Klaten kepada para petani lokal yangg datang dalam aktivitas berjudul Teknologi dan Alam Bersinergi, Menuju Pertanian modern dan berkelanjutan.

Yudianto dari PT. Agro Sima Sida Jakarta mengatakan bahwa penerapan teknologi drone untuk penyemprotan (benih)penyakit padi dapat membawa banyak manfaat,  penerapan teknologi drone dapat menyemprot area yangg luas dengan sigap dan efektif, menghemat waktu dan tenaga petani.

Laksamana Pertama Purnawirawan Judijanto Staf Kusus Angkatan Laut yangg datang dalam aktivitas tersebut mengatakan kehadiran tekhologi drone yangg mempunyai banyak kegunaan ini sebagai upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional melalui pertanian modern yangg mempunyai nilai efisiensi, ramah lingkungan dan memudahkan para petani serta meanarik minat petani millennial.

“Selain berfaedah untuk penyemprotan, drone ini juga mempunyai kegunaan untuk pemupukan dengan pupuk cair yangg bakal lebih tepat sasaran, apalagi drone ini juga dapat digunakan untuk fogging dan mengintai lahan yangg berpotensi terserang (benih)penyakit dengan kamera resolusi tinggi yangg dipasang”,katanya.

Klaten menururtnya menjadi tempat pertama dilakukan ujicoba perangkat pertanian modern ini, sebelum para petani memandang simulasi pengeoperasian drone untuk penyemprotan, tanam bibit dan fogging terlebih dulu peserta mendapatkan materi mengenai spesifikasi, fungsi, langkah penggunaan yangg diharapkan dapat menarik minat para petani untuk beralih bentuk meningkatkan hasil pertanian melalui tekhnologi modern ini.

Ketua FKUB Klaten, Syamsudin Asyrafi mengungkapkan sudah saatnya pertanian di Klaten juga mengikuti perkembangan jaman baik secara  tekhnologi maupun pengembangan sistem pertanian yangg berkepanjangan dan ramah lingkungan.

“FKUM mendorong gimana petani melaksanakan konsep pertanian modern yangg ramah lingkungan untuk meningkatkan ahsil pertanian meskipun dengan beragam hambatan yangg dihadapi seperti (benih)penyakit dan lainnya”,ucap Syamsudin. (nur)


-->
Sumber sieradmu.com
sieradmu.com