Khutbah Jum’at: Langkah Iblis dalam Menggoda Manusia - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

LANGKAH-LANGKAH IBLIS DALAM MENGGODA MANUSIA

Dr. Junaidi, M.Si  – (Ketua MT PDM Medan, Dosen FUSI UINSU Medan)

Khutbah Pertama

الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا. من يهده الله فلا مضل له ومن يضلل فلا هادي له. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له وأشهد أن محمداً عبده ورسوله. اللهم صل وسلم وبارك على محمد وعلى آله وصحبه أجمعين.

Amma ba’du,

Jamaah Jumat yangg dirahmati Allah,

Marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dengan sebenar-benarnya takwa. Takwa yangg diwujudkan dengan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Semoga Allah SWT senantiasa membimbing kita di jalan yangg lurus.

Pada kesempatan khutbah Jumat kali ini, khatib bakal menyampaikan tema tentang “Langkah-langkah Iblis dalam Menggoda Manusia”. Tema ini sangat krusial agar kita semua dapat mewaspadai tipu daya Iblis yangg selalu berupaya menyesatkan manusia dari jalan Allah.

Jamaah yangg dimuliakan Allah.

Iblis adalah musuh nyata bagi manusia. Allah SWT telah memperingatkan dalam Al-Qur’an surat Fathir ayat 6

إِنَّ الشَّيْطَانَ لَكُمْ عَدُوٌّ فَاتَّخِذُوهُ عَدُوًّا
Artinya: “Sesungguhnya setan itu adalah musuh bagimu, maka anggaplah dia musuh(mu)…” (QS. Fathir: 6).

Jamaah Jumat yangg dirahmati Allah,

Iblis tidak pernah capek dan putus asa dalam menjerumuskan manusia. Ia menggunakan beragam langkah dan langkah agar manusia terperosok ke dalam dosa dan maksiat. Di antara langkah-langkah Iblis dalam menggoda manusia adalah:

Pertama, menanamkan keraguan terhadap kebenaran agama. Iblis membisikkan was-was agar manusia ragu terhadap aliran Allah dan Rasul-Nya.

Langkah pertama dan paling rawan dari Iblis adalah menyerang kepercayaan (aqidah) manusia. Iblis tahu, jika kepercayaan seseorang goyah, maka seluruh amalnya bakal rusak. Ia membisikkan keraguan dalam hati manusia.

  • “Benarkah Allah itu ada?”
  • “Apakah shalat itu betul-betul penting?”
  • “Apakah Al-Qur’an tidak bisa salah?”

Inilah yangg disebut dalam Al-Qur’an:

“Iblis berkata, saya betul-betul bakal menyesatkan mereka semuanya.”
(QS. Al-Hijr: 39)

Keraguan ini sering dikemas dengan pemikiran modern, logika semu, alias budaya sekuler, sehingga orang mulai memandang kepercayaan sebagai perihal kuno. Padahal ketaatan yangg kuat adalah tembok utama melawan bujukan Iblis.

Allah SWT berfirman:

فَوَسْوَسَ إِلَيْهِ الشَّيْطَانُ
Artinya: “Lalu setan membisikkan pikiran jahat kepadanya…” (QS. Thaha: 120).

Kedua, menunda-nunda kebaikan kebaikan dan taubat. Iblis membisikkan bahwa tetap ada waktu sehingga manusia menunda untuk bertaubat dan beramal saleh.

Iblis/setan tidak selalu menyuruh manusia meninggalkan amal, tapi sering menunda amal. Ia berbisik:

  • “Nanti saja taubatnya, Anda tetap muda.”
  • “Besok saja shalat malam, sekarang capek.”
  • “Bulan depan saja sedekah, tetap banyak kebutuhan.”

Padahal setiap detik adalah kesempatan yangg mungkin tidak bakal kembali. Banyak orang yangg menyesal di liang kubur lantaran menunda-nunda kebaikan.

Allah ﷻ mengingatkan:

“Sampai andaikan kematian datang kepada seseorang di antara mereka, dia berkata: ‘Ya Rabb, kembalikanlah saya (ke dunia), agar saya melakukan kebaikan saleh.’ Tidak! Itu hanyalah perkataan yangg diucapkannya saja.”
(QS. Al-Mu’minun: 99-100)

Ketiga, menanamkan rasa malas dalam beribadah. Iblis membikin manusia merasa berat untuk melaksanakan shalat, membaca Al-Qur’an, dan kebaikan ibadah lainnya.

Keempat, menanamkan emosi sombong dan ujub. Iblis membikin manusia merasa lebih baik dari orang lain, sebagaimana Iblis sendiri berkata:

قَالَ أَنَا خَيْرٌ مِّنْهُ
Artinya: “Iblis berkata: ‘Aku lebih baik daripadanya…'” (QS. Al-A’raf: 12).

Iblis tahu, kesombongan adalah jalan tercepat untuk menolak kebenaran. Maka dia menanamkan dalam hati manusia perasaan:

  • “Aku lebih alim.”
  • “Aku lebih kaya.”
  • “Aku lebih layak di surga.”

Sifat ini membikin manusia enggan menerima nasihat, susah meminta maaf, dan menolak kebenaran walaupun jelas.

Kelima, membujuk manusia melakukan maksiat secara bertahap, dari dosa mini hingga dosa besar. Allah SWT berfirman:

وَلَا تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ
Artinya: “Dan janganlah Anda mengikuti langkah-langkah setan…” (QS. Al-Baqarah: 168).

Jamaah yangg dirahmati Allah,

Masih banyak lagi langkah-langkah Iblis dalam menyesatkan manusia, seperti menanamkan permusuhan, iri hati, cinta dunia, riya’, dan lain sebagainya. Oleh lantaran itu, marilah kita selalu memohon perlindungan kepada Allah dari bujukan setan yangg terkutuk.

أقول قولي هذا وأستغفر الله لي ولكم ولسائر المسلمين والمسلمات فاستغفروه إنه هو الغفور الرحيم.

Khutbah Kedua

الحمد لله نحمده ونستعينه ونستغفره ونعوذ بالله من شرور أنفسنا ومن سيئات أعمالنا. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك

له وأشهد أن محمداً عبده ورسوله.

Jamaah Jumat yangg dimuliakan Allah,

Marilah kita tingkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dan senantiasa waspada terhadap tipu daya Iblis. Janganlah kita mengikuti langkah-langkahnya, sekecil apapun itu. Rasulullah SAW bersabda:

إِنَّ الشَّيْطَانَ يَجْرِي مِنَ الإِنْسَانِ مَجْرَى الدَّمِ
Artinya: “Sesungguhnya setan itu melangkah dalam tubuh manusia seperti aliran darah…” (HR. Bukhari dan Muslim).

Oleh lantaran itu, perbanyaklah dzikir, membaca Al-Qur’an, dan berdoa memohon perlindungan kepada Allah. Jangan biarkan hati kita lengah dari mengingat Allah, lantaran kelengahan adalah pintu masuk bagi Iblis untuk menggoda manusia.

Jamaah yang dirahmati Allah,

Marilah kita tutup khutbah ini dengan bermohon kepada Allah SWT:

اللهم اغفر للمسلمين والمسلمات، والمؤمنين والمؤمنات، الأحياء منهم والأموات.
اللهم أعز الإسلام والمسلمين، وأذل الشرك والمشركين، ودمر أعداءك أعداء الدين.
اللهم اجعل بلدنا هذا بلداً آمناً مطمئناً وسائر بلاد المسلمين.
اللهم إنا نعوذ بك من الشيطان الرجيم، ومن همزاته ونفثاته ونفخه.
اللهم ثبت قلوبنا على دينك، ونجنا من الفتن ما ظهر منها وما بطن.

عباد الله،
إِنَّ اللَّهَ يَأْمُرُ بِالْعَدْلِ وَالإِحْسَانِ وَإِيتَاءِ ذِي الْقُرْبَى وَيَنْهَى عَنِ الْفَحْشَاءِ وَالْمُنكَرِ وَالْبَغْيِ يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُونَ
فاذكروا الله العظيم يذكركم واشكروه على نعمه يزدكم ولذكر الله أكبر والله يعلم ما تصنعون.

أقم الصلاة

-->
Sumber infomu.co medan
infomu.co medan