WARTAMU.ID, Tangerang – Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah sukses menggelar Akademi Jurnalistik Muhammadiyah (AJM) pada 22-23 September 2024. Acara yang berlangsung selama dua hari ini bertempat di Aula Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Jakarta (FEB UMJ), dengan tema “Memupuk Jurnalisme Berkemajuan”.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan media afiliasi Muhammadiyah di Solo beberapa waktu lalu. AJM dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua PP Muhammadiyah Dadang Kahmad, Sekretaris MPI PP Muhammadiyah Anam Sutopo, dan Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi UMJ Tria Patrianti.
Dalam sambutannya, Dadang Kahmad menekankan pentingnya peran media Muhammadiyah untuk menjadi lebih aktif dan berkontribusi nyata di masyarakat.
“Media jejaring Muhammadiyah harus mampu menjadi centrifugal penggerak yang berkontribusi dalam kehidupan masyarakat. Sinergi antara Pimpinan Pusat, Wilayah, dan Daerah sangat penting untuk memajukan media Muhammadiyah,” ujar Dadang.
Meski demikian, ia juga mengakui bahwa media Muhammadiyah masih menghadapi tantangan besar.
“Hingga saat ini, media Muhammadiyah belum mampu menjadi pusat perhatian publik atau trending di kalangan masyarakat luas,” tambahnya.
Evaluasi dan Penguatan Sinergi
AJM menjadi ruang evaluasi untuk meningkatkan kinerja media afiliasi Muhammadiyah. Para peserta diajak menyelaraskan narasi dan memastikan sinergi antarunit media di semua tingkatan.
Sekretaris MPI PP Muhammadiyah, Anam Sutopo, menegaskan pentingnya kolaborasi erat untuk mewujudkan visi jurnalisme berkemajuan.
“Media Muhammadiyah perlu memperkuat pesan-pesan yang membawa manfaat luas sekaligus tetap relevan dengan kebutuhan masyarakat modern,” ujar Anam.
Sementara itu, Tria Patrianti menyoroti pentingnya pendekatan komunikasi strategis dalam pengelolaan media di era digital.
“Dengan perkembangan teknologi dan perubahan pola konsumsi informasi, media Muhammadiyah harus adaptif terhadap tren digital,” ungkapnya.
Panel Diskusi dan Materi Mendalam
Acara ini diikuti puluhan perwakilan media Muhammadiyah dari seluruh Indonesia. Kegiatan terbagi dalam beberapa sheet yang menghadirkan narasumber berpengalaman:
- Panel 1: Media Komunikasi PP Muhammadiyah bersama Agus Setiawan.
- Panel 2: Manajemen Media Multiplatform oleh Fahd Pahdevie.
- Panel 3: Analisis dan Manajemen Isu (Agenda Setting Media) oleh Mukhtarom & Kelik N.
- Panel 4: Search Engine Optimization oleh Deni Muliya Barus.
- Panel 5: Kebijakan Redaksi Media AfiliasiMu oleh Rommy Fibri dan Marketing Media oleh Makroen Sanjaya.
Optimisme Era Digital
Melalui Akademi Jurnalistik Muhammadiyah ini, diharapkan media Muhammadiyah dapat tumbuh menjadi level yang profesional, relevan, dan berdaya saing tinggi. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan memperkuat jejaring komunikasi antarunit media agar mampu bersuara lebih lantang di tengah dinamika dunia informasi saat ini.
Dengan semangat jurnalisme berkemajuan, Muhammadiyah optimis dapat memperluas jangkauan dakwahnya di era digital, memberikan manfaat bagi umat, dan menjawab tantangan zaman.
Dibaca: 2,466
11 bulan yang lalu
English (US) ·
Indonesian (ID) ·