4 Magic Words Buat Harmoni di Hidupmu - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

Oleh: Haifa Najla

Pernahkah kalian mendengar tentang Magic Words? Pasti di antara kalian pernah mendengar tentang perihal ini. Empat kata klise ini dibilang sebagai kata ajaib oleh banyak orang. Meskipun klise, pembahasan ‘Empat Kata Ajaib’ ini tidak pernah mempunyai masa kedaluwarsa. The Four Magical Words yangg pasti terus dipakai dimanapun dan kapanpun.

Empat kata ajaib yangg tak asing di telinga kita ini terdiri dari tolong, maaf, permisi dan terima kasih. Memang betul jika empat kata ini dibilang sederhana dan seringkali dipakai. Tapi tentu saja, empat kata ini mudah sekali untuk terlupakan. Padahal ternyata, kata ajaib ini sangat berpengaruh terhadap banyak perihal terutama, pada perihal mini yangg apalagi banyak orang tak sadari.

Penggunaan empat kata ajaib ini sebenarnya sudah dibiasakan sejak mini oleh banyak orang tua pada anaknya. Biasanya mereka membiasakan anaknya untuk mengucapkan empat kata ini kepada orang yangg lebih tua. Selain pembiasaan dari orang tua, biasanya empat kata ajaib ini juga diajarkan melalui lagu anak di taman kanak – kanak.

Bahkan jika kita menuliskan “empat kata ajaib” pada kolom pencarian YouTube, kita bakal mendapatkan hasil lagu anak baik dalam bahasa inggris maupun bahasa Indonesia dan senam menggunakan lagu tersebut. Hal ini dilakukan lantaran pengulangan sangat diperlukan agar anak tidak mudah untuk melupakan apa yangg telah dibiasakan.

Saat Kecil alias Sudah Besar?

Apakah pembentukan kebiasaan ini hanya bisa dilakukan saat anak tetap mini saja? Oh tentu tidak. Kebiasaan dibentuk sejak mini lantaran terdapat masa golden age yangg mana pembentukan kebiasaan saat itu bakal terus terbawa hingga masa dewasa. Baik saat kanak – kanak maupun setelah dewasa, kita dapat membentuk kebiasaan baik secara bertahap. Pembiasaan mengucapkan empat kata ajaib ini dapat dimulai dari perihal terkecil seperti mengucapkan tolong ketika memerlukan sesuatu seperti support dari orang lain.

Tidak banyak orang mengetahui jika sebenarnya empat kata ini betul – betul ajaib. Seperti ujaran kalimat “semakin tua, kau bakal semakin mengerti makna perihal – perihal kecil” yangg memang terealisasikan dari empat kata ajaib ini. Semakin dewasa kita bakal terus masuk ke lingkungan dan kondisi yangg baru. Dengan keadaan yangg terus berubah, kita perlu beradaptasi dengan lingkungan. Empat kata ajaib ini bakal terasa sangat membantu kita saat proses beradaptasi.

Baca Juga: Pendidikan sebagai Agen dari Perubahan Sosial: Perspektif Sosiologi dan Pembelajaran Global

Beradaptasi di lingkungan baru dengan baik dapat membikin kehidupan kita terasa lancar. Kehidupan yangg lancar bakal membikin harmoni, baik untuk pribadi maupun untuk lingkungan sosial.

Harmoni yangg Terbentuk

Harmoni merupakan sebuah kesatuan teratur. Dalam kehidupan, harmoni dapat diartikan sebagai keteraturan, rasa tentram dan kedamaian. Harmoni dapat tercipta ketika kita puas dengan keteraturan dan rasa tenteram dalam kehidupan terutama kehidupan sosial. Untuk mencapai perihal ini, kata tolong, maaf, permisi dan terima kasih berkedudukan aktif untuk mendorong keberhasilan harmoni.

Pada lingkungan baru, keempat kata ajaib ini memberikan kesan sopan yangg lebih saat kita melakukan sesuatu. Kata pertama yangg terdapat dalam empat kata ajaib adalah kata tolong. Ketika kita dalam kondisi dimana kita memerlukan pertolongan seseorang, kita perlu menambahkan kata tolong di awal kalimat.

Penggunaan kata tolong di awal kalimat ini dapat merubah perspektif seseorang. Saat  kita tidak menggunakan kata tolong, kesan yangg diberikan adalah seperti sebuah perintah. Tidak sopan jika kita memberi perintah kepada orang tua alias orang yangg baru kita temui. Maka dari itu, menambahkan kata tolong merupakan perihal penting.

Kata kedua adalah kata maaf yangg mana mempunyai beberapa makna. Menurut KBBI, maaf dapat berarti sebagai permintaan pembebasan dari kesalahan, penyesalan, juga ungkapan permintaan izin. Akan tetapi, maaf pada empat kata ajaib dapat dimaknai sebagai ungkapan untuk menjadikan sebuah kalimat lebih sopan. Penggunaan kata maaf dapat disebutkan juga sebelum kata tolong. Contohnya adalah ”Maaf, tolong ambilkan kursi”.

Kata ketiga, permisi ialah kata yangg sangat umum digunakan terutama di Pulau Jawa. Biasanya Provinsi Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Barat paling terkenal banyak menggunakan kata ini. Permisi pada wilayah pulau Jawa sering digunakan saat kita sedang melewati perumahan dan ada seseorang yangg sedang beraktivitas diluar.

Hal ini menjadi budaya keramah tamahan yangg kudu dimiliki oleh setiap orang, tidak hanya suku Sunda dan Jawa saja. Kata permisi ini tidak hanya digunakan ketika melewati seseorang saja. Permisi juga dapat digunakan untuk ungkapan permintaan izin seperti kata maaf.

Kata keempat dan terakhir adalah terima kasih. Ungkapan rasa syukur untuk segala yangg diterima bisa kita ucapkan dengan kata terima kasih. Terima kasih tidak hanya terbatas kepada sesama manusia, tetapi juga dapat kita ungkapkan kepada Tuhan nan Maha Esa. Ketika kita mendapatkan segala sesuatu meski hanyalah perihal kecil, kita dapat mengungkapkan rasa terimakasih dan hati kita bakal terasa lebih tentram nan damai.

The Four Magic Words memang hanya sebuah ungkapan demi kesopanan. Akan tetapi, jika kita ungkapkan maka hati kita bakal terasa tenteram dan bahagia. Hal ini bakal memunculkan aura positif yangg juga menyebar kepada lingkungan disekitar kita. Dengan hati yangg tenteram, kehidupan yangg lancar dan damai, maka kita bakal membikin harmoni dalam hidup kita.

*Penulis adalah seorang Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan

-->
Sumber suaraaisyiyah.id
suaraaisyiyah.id