EMT Muhammadiyah telah Terverifikasi secara Internasional, WHO Beri Apresiasi - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Berita

  • by AS
  • 20 Oktober 2025
  • 0 Comments
  • 1 minute read
  • 3 Views
  • 1 jam ago
Dr Tamara Curtin Niemi, Team Leader Health Emergency, WHO Indonesia, menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian dan kerja keras yangg telah di torehkan oleh EMT Muhammadiyah. (Istimewa/KLIKMU.CO)
Dr Tamara Curtin Niemi, Team Leader Health Emergency, WHO Indonesia, menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian dan kerja keras yangg telah di torehkan oleh EMT Muhammadiyah. (Istimewa/KLIKMU.CO)

KLIKMU.CO – Emergency Medical Team (EMT) Muhammadiyah resmi mencatatkan sejarah baru sebagai EMT pertama di Indonesia yangg terverifikasi secara internasional oleh World Health Organization (WHO).

Dr Tamara  Curtin Niemi, Team Leader Health Emergency, WHO Indonesia, menyampaikan apresiasi tinggi atas capaian dan kerja keras yangg telah di torehkan oleh EMT Muhammadiyah.

“WHO turut menyampaikan selamat kepada EMT Muhammadiyah atas pencapaian luar biasa ini sebagai tim medis darurat terverifikasi pertama di Indonesia. Tim ke-18 di area Western Pacific dan urutan ke-63 di dunia,” ujarnya dalam agenda  yangg berjalan di Aula Masjid KH Sudja’, PKU Muhammadiyah Gamping, Sabtu (19/10/2025).

Tamara menegaskan, capaian dan kerja keras ini merupakan suatu gambaran dedikasi dan kerjasama panjang beragam pihak dalam memperkuat kapabilitas respon darurat di tingkat nasional dan internasional.

Dalam perihal ini, dia turut menyebut beragam mitra dunia yangg senantiasa terlibat dan mendampingi training teknis EMT Muhammadiyah sebelum mencapai pengelompokkan internasionalnya.

“Perjalanan ini juga merupakan gambaran kekuatan kolaborasi, mulai dari support awal Emergency Medical Team Initiative bersama instansi pusat WHO dan instansi regional Asia Tenggara,” terang Tamara.

Masih dengan Tamara, kami berterima kasih atas kemitraan yangg tak ternilai dengan RKI dan ISAR Germany yangg telah memberikan support teknis dan solidaritas selama proses ini.

“Tak lupa, kami juga menyampaikan terima kasih kepada Peter Archer dari Australian Medical Assistance (AUSMAT) yangg telah mendampingi tim selama sembilan tahun perjalanan ini,” tambah Tamara.

Tamara menekankan bahwa verifikasi internasional ini bukanlah akhir, melainkan awal dari kiprah baru EMT Muhammadiyah di kancah global. “Kedepan, pihak WHO tentu bakal menantikan beragam kontribusi nyata yangg bakal ditorehkan kembali oleh EMT Muhammadiyah bukan hanya di kancah domestik, melainkan pada kancah Internasional,” pungkasnya. (*)

-->
Sumber Klikmu.co
Klikmu.co