Universitas Muhammadiyah Riau Bangun Kerjasama dengan Universitas Muhammadiyah Purwokerto
PURWOKERTO, Suara Muhammadiyah – Dalam rangka penguatan kerjasama Internal Perguruan Tinggi Muhammadiyah, Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) melakukan penandatangan kesepahaman (MoU) dengan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) nan dilaksanakan pada Kamis (16/03/2023) pagi bertempat di Gedung Rektorat UMP.
Penandatangan MoU tersebut dilakukan langsung oleh Rektor Umri Dr H Saidul Amin MA nan didampingi Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Al Islam Kemuhammadiyahan dan Kerjasama Dr Jufrizal Syahri MSi. Dari pihak UMP erta dilakukan oleh Rektor Assoc Prof Dr Jebul Suroso SKp Ns MKep beserta unsur ketua UMP lainnya.
Beberapa perihal sudah disepakati dalam MoU tersebut, antara lain penyelenggaraan Catur Dharma Perguruan Tinggi, serta program Merdeka Belajar Kuliah Merdeka (MBKM) mahasiswa dalam corak pertukaran mahasiswa, kerjasama penelitian dan Publikasi.
Mou ini juga terbangun, Karena antara UMRI dan UMP mempunyai persamaan visi antara lain program Internasionalisasi pendidikan, dan dalam waktu dekat, kedua perguruan tinggi Muhammadiyah ini bakal melakukan penandatangan kerjasama (MoA) tentang Penggunaan Sumber Daya Manusia (SDM) dan UMP berkenan membantu mengenai dengan proses pendirian Fakultas Kedokteran di Umri.
Beri kuliah Dzuhur
Disela-sela kunjungan dan aktivitas penandatangan kesepakatan (MoU) antara Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) dengan Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Rektor Umri Dr H Saidul Amin MA, berkesempatan memberikan kuliah Dzuhur di Masjid Kampus UMP.
Dalam ceramahnya, Dr H Saidul Amin MA, menegaskan bahwa nilai-nilai Islami di muka bumi ini tidak ditentukan dari jumlah umat muslimnya, namun dari keagamaan dan ketaqwaan seseorang. Sebagai contoh, dinegara-negara Eropa dan Asia, jumlah umat muslimnya minoritas namun nilai-nilai kehidupan Islami disana dapat melangkah dengan baik antara lain kebersihan, kepatuhan serta ibadah. Hal berbeda jika kita lihat pada negara kebanyakan muslim. (Humas-Muhansir)