Studi Tiru 5 Kepala Sekolah ke SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

SOLO, Suara Muhammadiyah – Sebanyak 5 orang kepala sekolah di bawah Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten Jawa Tengah mengadakan studi tiru ke SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Senin (20/3/2023).

Mereka didampingi oleh subkor Kurikulum dan Penilaian bagian pembinaan Sekolah Dasar Suparman SST MM. Rombongan disambut hangat oleh SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Sri Sayekti SPd MPd, Wakil kepala sekolah bagian Humas, Jatmiko dan pengawas gugus II Raden Ajeng Kartini Korwil 3 Kecamatan Banjarsari.

Dalam sambutan Sri Sayekti, dia menyatakan silakan mengambil nan ada di sekolah Muhammadiyah 1 Ketelan dan dapat dijadikan referensi untuk sekolah negeri masing-masing.

Ia juga memaparkan gimana sekolah ini bisa berkembang dengan baik. nan diutamakan adalah pelayanan terhadap siswa dan orang tua.

“Selamat datang kepala sekolah Eko Supriyanto SPd, Vivit Lidia SPd MPd, Budi Nugroho SPd MPd, Lanjar Sri Widodo SPd, dan kepala sekolah Anton Sabiki SPdI MPd,” ujar Sri Sayekti.

5 Sekolah nan melakukan kunjungan studi tiru antara lain SD Negeri 1 Kalikebo, SDN 2 Socokangsi, SDN 1 Tlobong, SDN 2 Bero, SDN 1 Karangduren.

Kementerian Pendidikan memberikan kepercayaan kepada SD Muh 1 Solo sebagai Sekolah Penggerak Angkatan pertama dan berkembang menjadi Pusat Keunggulan ketua wilayah (PW) Muhammadiyah Jawa Tengah, dengan Ketua Dr KH Tafsir MAg. Hal tersebut merupakan salah satu aspek sekolah nan berdiri sejak 1935 menjadi tempat destinasi kunjungan studi tiru nan diminati oleh beberapa sekolah di Indonesia.

Sri Sayekti mengungkapkan sekolah nan bertempat tinggal di Jalan Kartini nomor 1 Barat Pura Mangkunegaran, utara Masjid al Wustha menjadi peraih terbaik tingkat sekolah dasar terutama bagian penerapan pendidikan antikorupsi (PAK) bertepatan puncak peringatan Hari Antikorupsi Sedunia, tertandatangan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Drs Firli Bahuri MSi.

Selain itu, Sekolah Penggerak Berkemajuan ini juga menjadi sekolah nan telah mengimplementasikan kantin sehat ramah anak dengan menggunakan kartu M1Smart Card pada semua aktivitas penduduk sekolah.

Tujuan studi tiru dari beberapa sekolah tersebut antara lain Dalam rangka pengembangan Kurikulum Merdeka Pembelajaran Berdiferensiasi pada Satuan Pendidikan Sekolah Dasar di Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten untuk rujukan dalam kebijakan program Kurikulum Merdeka Pembelajaran Berdiferensiasi Kabupaten Klaten.

“Materinya komplit, manajerial, kurikulum, penilaian dan lain sebagainya. Terima kasih kepala sekolah penggerak Hj Sri Sayekti SPd MPd atas ilmunya,” ujar Suparman. (Jatmiko.)

-->
Sumber suaramuhammadiyah.id
suaramuhammadiyah.id