SAPALADA, Dorong Santri Peka dan Peduli Lingkungan - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

PURWOREJO, Suara Muhammadiyah – Pondok Pesantren Darul Arqom (PPDA) Purworejo dalam rangkaian Perkemahan Sabtu Ahad (Persahad) yangg dilaksanakan pada Sabtu-Ahad(10-11/06) menggelar launching Komunitas Santri Pecinta Alam Darul Arqom (SAPALADA) di salah satu letak longsoran tanah penduduk desa Kaliwungu Bruno.

Disampaikan Fachri Al Faqih Kepala Kepondokan bahwasanya agenda ini sebagai upaya mendorong santri mempunyai rasa kepekaan terhadap lingkungan.

“Mungkin ada yangg di aktivitas non akademik aktivitas lapangannya bagus, pada akademik kurang alias sebaliknya. Tujuan mewadahi santri yangg suka bakal alam, suka bakal petualangan, kebersihan lingkungan, tumbuhkan jiwa sosial. Pecinta alam disini tidak sebatas suka bakal tumbuhan saja tetapi lebih luas lagi. Misalnya ada musibah gimana bersikap terhadapnya, ketika tanaman seperti apa sikap, ketika ada sampah berceceran gimana sikapnya, ketika di pantai banyak sampah juga. Membuat anak itu punya kepekaan terhadap lingkungan,”ungkap Fachri Al Faqih.

SAPALADA (Santri Pecinta Alam Darul Arqom) ialah organisasi bagi anak-anak Darul Arqom yangg suka senang mencintai alam. InsyaaAllaah, Ke depan direncanakan menjadi ekstra pada tahun pelajaran baru mendatang. Tujuannya mewadahi talenta santri yangg tidak saja dalam bagian akademis tetapi non akademis aktivitas lapangan yangg berangkaian dengan alam.

Dengan keikut sertaan keanggotaan dari santri tingkat SMP hingga tingkat SMA.
Launching yangg dilaksanakan dalam rangkaian Perkemahan Sabtu Ahad kemarin secara simbolis dilakukan Reboisasi di salah satu wilayah Desa Kaliwungu Bruno yangg mengalami longsor dengan ditanami 50 tanaman durian dan 100 tanaman jenitri. Sekaligus mendukung program wisata yangg sedang digalakkan oleh lingkungan Desa Kaliwungu dimana keberadaan Curug Muncar di sekitar letak tersebut.

Juga dimaksudkan launching bertepatan dengan aktivitas santri dalam mendukung Hari Lingkungan Hidup Sedunia yangg jatuh pada 5 Juni.

Reboisasi ini dihadiri langsung oleh Drs. H. Pujiono Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Purworejo, Irawanto, A.Md. Kepala Desa Kaliwungu Bruno, Muh. Mauludin Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Bruno, H. Misbahul Munir Kepala Dusun, Direktur PPDA Purworejo, Kepala Kepondokan, Kepala SMP Muhammadiyah Jono, Guru Pendamping dan seluruh santri.

Irawanto, A.Md Kepala Desa Kaliwungu berbareng masyarakat Desa Kaliwungu sangat mendukung dengan adanya aktivitas perkemahan dan reboisasi ini.

“Saya berambisi aktivitas ini tidak hanya sekali ini saja, lantaran tujuan kami mempunyai wisata alam, wisata olahraga, dan wisata buah. Memperkenalkan kepada generasi muda tentang gimana kemajuan suatu wilayah salah satu dengan adanya reboisasi ini untuk penanggulangan bencana. Jadi saya minta mungkin ke depannya semakin banyak yangg dapat di-sharing-kan berangkaian dengan kemajuan suatu desa ke depannya. Kami sangat berterima kasih dengan aktivitas kali ini sangat bermanfaat,” minta Irawanto.

Apresiasi disampaikan pula oleh Drs. H. Pujiono selaku Ketua PDM Kabupaten Purworejo bahwasanya penanaman ini sebagai corak peduli pada lingkungan alam dan masyarakat.

“Hari ini PPDA Purworejo di tengah-tengah agenda perkemahan juga melakukan aktivitas lingkungan dengan reboisasi penanaman pohon keras diantara pohon durian sebagai bagian peduli kita terhadap lingkungan agar tanah di desa kaliwungu yangg tanah bergerak tidak mudah longsor, penyangga air. PPDA Purworejo dengan menanam pohon ini semoga 10 tahun yangg bakal datang sudah ada hasilnya. Setidaknya mau melestarikan alam, menjaga lingkungan di desa Kaliwungu pada khususnya. Tidak mudah longsor yangg merugikan masyarakat. Peduli untuk lingkungan, masyarakat melalui Santri Pecinta Alam Darul Arqom Purworejo,“ minta Pujiono. (Akhmad)

-->
Sumber suaramuhammadiyah.id
suaramuhammadiyah.id