Ratusan Mahasiswa dan Masyarakat Hadiri “Stadium General Anti Korupsi” yang Diadakan Aisyiyah Kebumen, Peradi dan Unimugo - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 bulan yang lalu

Kebumen, Suara ‘Aisyiyah – Prihatin dengan sulitnya menghilangkan korupsi di Indonesia, tiga lembaga di Kebumen menggelar Stadium General Anti Korupsi. Kegiatan tersebut juga diselenggarakan dalam Rangka Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia, Senin (9/12) di Kampus Universitas Muhammadiyah Gombong (Unimugo).

Kegiatan upaya edukasi pencegahan korupsi tersebut dihadiri oleh ratusan peserta, baik dari unsur mahasiswa, Pimpinan Daerah Aisyiyah dan Pimpinan Cabang Muhammadiyah, serta masyarakat. Adapun narasumber ialah dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah Trisno Raharjo, Ketua Peradi Kebumen Teguh Purnomo dan Dosen Unimugo Nur Rahmat. Stadium General dilaksanakan oleh kerjasama tiga lembaga ialah Pimpinan Daerah Aisyiyah Kebumen, Universitas Muhamadiyah Gombong (Unimugo) dan DPC Peradi Kebumen.

Ketua Panitia Pelaksana Deni Setiawan menyampaikan tujuan dilaksanakan sosialisasi dan seminar tersebut ialah memberikan edukasi tindakan anti korupsi beserta akibat korupsi. “Ini juga sebagai bekal bagi para mahasiswa sebelum mereka terjun ke bumi profesi. Dengan demikian nantinya diharapkan para peserta bisa menerapkan perilaku anti korupsi,” tuturnya.

Rektor Universitas Muhammadiyah Gombong yangg juga merupakan Ketua Lembaga Penelitian dan Pengembangan PD Aisyiyah Kebumen, Herniyatun menyambut baik atas terselenggaranya stadium general anti korupsi yangg berjalan di kampusnya. Pasalnya Unimugo selalu berkomitmen menjadi pemasok pembaharuan anti korupsi. Selain itu para pengajar juga telah dilatih untuk terus menanamkan nilai-nilai anti korupsi mulai dari perihal yangg kecil. “Antisipasi korupsi itu dilaksanakan dari yangg terkecil di kehidupan sehari-hari. Misalnya jujur dalam ketidakhadiran mahasiswa, tepat waktu dan lain sebagainya,” paparnya.

Baca Juga: Merawat Optimisme dan Kesadaran Hukum Anak Muda

Wakil Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah yangg membidangi Majlis Hukum HAM Kebumen Srihadi Widiastuti menjelaskan aktivitas tersebut merupakan semangat berbareng dari tiga lembaga dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia. “Ini menjadi momentum yangg tepat. Sebagai civil society kami merasa sangat prihatin dengan kondisi negara yangg tetap sangat susah untuk menghilangkan praktik korupsi,” tegasnya.

Srihadi menegaskan, aktivitas stadium general ini sebagai aktivitas edukasi bagi para peserta yangg terdiri dari mahasiswa, pengurus lembaga serta masyarakat agar mempunyai konsep dan integritas dalam mencegah dan menanggulangi ancaman korupsi.

Sementara itu salah satu mahasiswi yangg menjadi peserta menyampaikan, dalam memperingati Hari Anti Korupsi dirinya mengikuti seminar anti korupsi yangg menurutnya sangat berpengaruh dalam pengetahuannya. “Kegiatan ini sebagai langkah awal guna mengetahui beragam akibat baik dari sisi hukum, kepercayaan terlebih bagi para mahasiswa,” ucapnya. (NA)-lsz

-->
Sumber suaraaisyiyah.id
suaraaisyiyah.id