PP Muhammadiyah Silaturrahim dengan Para Kader di Jajaran Kabinet Merah Putih - MuhammadiyahNews.com

Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Haedar Nashir saat memberikan sambutan dalam silaturrahim dan perkenalan Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih di Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta, Kamis (31/10/2024) malam. (Foto:Arif’an/IST)

MAKLUMAT – PP Muhammadiyah menggelar silaturrahim dan perkenalan dengan para kadernya yangg duduk di jejeran Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.

Kegiatan tersebut berjalan di Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya No 62, Jakarta, Kamis (31/10/2024) malam.

Sebagai informasi, sejumlah kader Persyarikatan yangg berdiri tahun 1912 di Yogyakarta ini memang mendapatkan amanah di Kabinet Merah Putih buatan Presiden Prabowo Subianto.

Menurut Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) RI yangg juga Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Prof Abdul Mu’ti menyebut aktivitas tersebut hanya sebatas silaturrahim.

“Hanya silaturrahim dan perkenalan,” jawabnya singkat kepada tim Maklumat.ID, Kamis (31/10/2024).

Senada, mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yangg sekarang menjabat Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendiktisaintek) RI, Prof Fauzan menyebut tak ada agenda unik dalam pertemuan tersebut.

Dia juga tak menjelaskan perincian pembahasan dalam aktivitas tersebut. “Cuma silaturrahim biasa,” singkatnya.

Harapan untuk Kader Muhammadiyah di Kabinet

Terpisah, Ketua Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) PP Muhammadiyah, Ridho Al Hamdi menyampaikan harapannya terhadap kader-kader Persyarikatan yangg duduk di kabinet pemerintahan Prabowo.

“Tentu kudu menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya, menjalankan semua yangg dimandatkan oleh konstitusi,” katanya kepada Maklumat.ID, Kamis (31/10/2024) malam.

“(Dan) dihindarkan dari segala corak upaya untuk melakukan korupsi, melakukan curang,” lanjutnya.

Ridho berambisi para kader Muhammadiyah di pemerintahan tersebut betul-betul bekerja dan berpihak untuk sebesar-besarnya kepentingan rakyat.

“Semoga bisa memenuhi angan masyarakat luas, lantaran situasi kerakyatan kita sedang tidak sehat, kondisi ekonomi kita juga kurang membaik,” tandasnya.

Dengan masuknya kader-kader Muhammadiyah di pemerintahan Prabowo-Gibran, alumnus TU University Dortmund, Jerman itu mengaku optimis bisa membawa harapan-harapan dan daya baru.

“Masuknya kader-kader yangg ada di jejeran pemerintahan sekarang memberikan angan baru, yangg memberikan daya rakyat untuk bisa membikin situasi ekonomi, situasi ketidakpercayaan itu kembali pulih,” tegasnya.

“Selamat menjalankan tugas, semoga sesuai dengan petunjuk rakyat dan dihindarkan dari marabahaya yangg memungkinkan itu kudu diwaspadai,” imbuh Ridho.

Jajaran Kabinet yangg Hadir

Terpantau, sejumlah Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih menghadiri silaturrahim dan perkenalan tersebut.

Mulai Mendikdasmen Prof Abdul Mu’ti, Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq dan Atip Latipulhayat, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, serta Wamen Kehutanan Sulaiman Umar Siddiq.

Tampak juga Menko Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas), Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Mendes-PDT Yandri Susanto, hingga Wamenlu Anis Matta.

Selain itu, ada juga Wamen Transmigrasi Viva Yoga Mauladi, serta Wamen Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Dzulfikar Ahmad Tawalla.

Hadir juga Wamenkeu Anggito Abimanyu, Wamendagri Bima Arya, Wamendiktisaintek Prof Fauzan, hingga Wamen PKP Fahri Hamzah.