TAJDID.ID~Solo || Wisuda bukanlah akhir dari segalanya. Wisuda menjadi awal dari proses kehidupan yangg sesungguhnya untuk memasuki bumi industri, pantang menyerah terus belajar, pandai dan berkelanjutan.
Hal ini disampaikan Dai Majelis Ulama Indonesia (MUI) pusat saat membaca angan dalam Wisuda Ahli Madya Program S1 dan DIII Keteknikan Sekolah Tinggi Teknologi (STT) “Warga” Surakarta yangg ke 5 tahun 2024.
Dalam aktivitas yangg di gelar di Harris Hotel dan Conventions Solo, Dwi Jatmiko berambisi wisudawan terus bekerja keras, bekerja cerdas, terus belajar agar bisa berkontribusi bagi almamater, bangsa, dan negara. Mudah-mudahan STT Warga menjadi Sekolah Tinggi yangg unggul di bagian teknologi dan mempunyai daya saing di tingkat internasional pada tahun 2040.
“Ya Tuhan yangg Maha Esa, Engkau Maha Kaya dan Maha Pandai. Kami sadar, bahwa pengetahuan yangg kami miliki sangatlah kurang, kami sangat memerlukan tambahan pengetahuan dari-Mu ya Tuhan untuk bekal pengabdian kami dan menambah kualitas diri kami agar kami menjadi manusia yangg berfaedah dan berfaedah bagi orang lain,” ujarnya, Sabtu (30/11/2024).
Jatmiko melanjutkan, di era kekinian dengan ulang tahun ke-120 adalah usia yangg matang bagi Yayasan Pendidikan Warga. Semoga terus berjaya, menjadi pelopor pendidikan berkualitas, dan berkeunggulan di bumi Internasional.
“Pada hari ini, kami family besar STT Warga menggelar rangkaian aktivitas wisuda, dengan segala kerendahan hati, kami memohon kepada-Mu Ya Tuhan, mudah-mudahan semua pengetahuan yangg diperoleh para wisudawan wisudawati selama mengikuti Pendidikan di STT Warga, dalam semua jenjang dan strata, menjadi pengetahuan yangg bermanfaat, keluarga, lembaga, maupun bagi masyarakat, agama, nusa, bangsa, dan negara,” pinta Jatmiko.
Hadir dalam aktivitas secara hybrid Kepala lembaga jasa pendidikan tinggi wilayah 6 Jawa Tengah Dr Bhimo Widyo Andoko SH MH, lampau secara tatap muka Ketua Yayasan Pendidikan Warga Surakarta Sulistyono, Ketua Senat Suharjanto ST MT, Ketua STT Warga Ir Arif Setyo Nugroho ST MT, Ketua Panitia Fatimah Nur Hidayah SSi MSi dan Koordinator Acara Edi Sarwono ST MT.
Menurutnya, pada dasarnya STT Warga mempunyai kontribusi besar dalam pemenuhan sumber daya manusia (SDM) berkompeten. Karena sudah teruji dan terbukti bisa mencetak lulusan siap kerjaseni tradisional membentuk kebudayaan daerah.
“Dengan tambahan bekal ilmu, semoga semakin cerdas, tangguh, dan berkepanjangan dalam meningkatkan pengabdian, untuk membangun kualitas insani anak-anak bangsa di bumi pertiwi tercinta, Indonesia, sehingga terwujud insan yangg berbudi pekerti mulia, ialah insan yangg religius, mandiri, dan cendekia,” pesannya. (*)