Perlebar Dakwah Islam Berkemajuan, PCIM New Zealand Resmi Berdiri - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA—New Zealand merupakan sebuah negara kepulauan nan terletak di barat daya Samudera Pasifik. Hampir sebagian besar masyarakat New Zealand merupakan keturunan dari Bangsa Eropa. Kristen menjadi kepercayaan nan paling banyak dipeluk oleh masyarakat New Zealand, meskipun begitu ada sekitar 40% penduduknya tidak mempunyai agama.


Menurut Ketua Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) New Zealand Ariansyah Aziz, Islam menjadi kepercayaan minoritas. Meski demikian, dia berbareng jejeran PCIM New Zealand berupaya mengenalkan mengerti Islam Berkemajuan nan diyakini Muhammadiyah di negara nan berdampingan dengan negara Australia dan Laut Tasman ini.


“Sepanjang pengetahuan kami, kebanyakan masyarakat New Zealand baik nan Muslim (bukan penduduk Indonesia) dan nan Non-Muslim tidak mengenal Muhammadiyah. Namun Warga Indonesia nan tinggal di New Zealand baik nan Muslim maupun Non-Muslim kenal Muhammadiyah,” terangnya kepada tim redaksi Muhammadiyah.or.id pada Sabtu (11/03).


Atas dasar inilah Cabang Instimewa Muhammadiyah New Zealand didirikan. Musyawarah pertama untuk membentuk kepengurusan PCIM New Zealand dilaksanakan pada Ahad, 22 Januari 2023 bertempat di kota Auckland. Menurut Ariansyah, PCIM New Zealand mempunyai tujuan memperkenalkan wajah dakwah ibadah sosial kepada masyarakat umum New Zealand, sebagaimana nan telah dijalankan Muhammadiyah selama ini.


Misalnya, membantu pemerintah setempat memberikan makanan kepada orang orang nan tidak punya pekerjaan dan tempat tinggal; mendirikan sekolah ber pedoman islam guna memenuhi kebutuhan masyarakat Muslim New Zealand; ikut serta menjaga kebersihan dan kelestarian alam New Zealand—ikut serta membersihan taman, pantai dan tempat tempat akomodasi umum lainnya; dan mendirikan Rumah Sakit.


“Kami mau memperkenalkan wajah dakwah ibadah sosial islam kepada masyarakat umum New Zealand baik nan muslim maupun non-muslim dengan corak kerja nyata dalam kehidupan bermasyarakat di New Zealand melalui kebaikan upaya di bagian Layanan Sosial dan Pendidikan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan umat,” ucap Ariansyah.


Dalam mewujudkan cita-cita tersebut, PCIM New Zealand mempunyai beberapa agenda. Dalam jangka pendek (1 tahun) bakal ikut berkedudukan aktif dalam jasa sosial bersama-sama masyarakat sekitar. Jangka menengah (2-5 tahun) bakal membangun lembaga pendidikan Islam bagi anak-anak seperti Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar, dan Rumah Al Quran. Dalam jangka panjang (5 tahun lebih) bakal membangun pendidikan menengah dan rumah sakit.


Ariansyah Aziz mengharapkan support PP Muhammadiyah baik secara moril maupun materil. “Kami minta dukungannya agar kami dapat mewujudkan agenda kerja jangka pendek, menengah dan panjang, untuk tercapainya kemaslahatan umat islam di New Zealand umumnya dan penduduk muslim Indonesia khususnya,” harapnya.


Berikut struktur PCIM New Zealand:
• Ketua : Ariansyah Aziz
• Sekretaris : Akmaloni
• Bendahara : Husni Abbad
• Anggota:
 Ivan Madawiwaha
 Ihshan Gumilar
 Rony Nugraha
 Denny Piliang
 Yuda Munarko

Hits: 4

-->
Sumber Muhammadiyah
Muhammadiyah