Surabaya, KLIKMU.CO – Kegiatan Baitul Arqam SD Muhammadiyah 26 berjalan selama 4 hari sejak hari Senin lampau (3/4). Peserta semakin antusias lantaran adanya aktivitas Mabit (Malam Bina Iman dan Takwa) bagi siswa kelas 5 dan kelas 6, Rabu (6/4).
Kegiatan Mabit yangg dilaksanakan selama 2 hari, Rabu dan Kamis (5-6/4), diikuti lebih dari 200 peserta siswa-siswi SD Muhammadiyah 26 Surabaya. Tujuannya, anak-anak bisa lebih meningkatkan keagamaan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Adapun susunan aktivitas antara lain meliputi sarasehan berbareng alumni SD Muhammadiyah 26, bagi-bagi takjil, serta buka bersama, materi keimanan, senam pagi, dan tetap banyak lagi.
Materi pertama tentang penguatan iktikad berbareng Ustad Husnul sebagai pembawa materinya. Akidah dan adab merupakan dua segmen yangg sangat signifikan bagi umat Islam, terutama dalam pengembangan jiwa anak dan remaja yangg identik dengan anak manusia yangg selalu menginginkan kebebasan. Selain itu, merupakan fase saat manusia mengalami proses pencarian identitas diri guna meneguhkan komitmen untuk menjalani kehidupan dalam tatanan sosial.
Materi kedua ialah praktik shalat jenazah yangg dipandu oleh Dewi. Dewi menjelaskan kepada para peserta tentang merawat jenazah hingga menguburkan jenazah. Para peserta sangat memperhatikan penjelasan dengan saksama.
Bagaimana pendapat siswa atas aktivitas ini? Riu, siswa kelas 6, menjelaskan bahwa aktivitas ini membikin dirinya terkesan dan sangat mengasyikkan.
Selain belajar, dia juga bisa lebih mengenal dan tahu teman-teman kita selama satu hari ini. Riu bisa belajar, bersenda gurau, makan, tidur berbareng teman-teman satu kelas.
“Materi pada Mabit ini juga membikin saya termotivasi lagi untuk menjadi lebih baik ke depannya. Saya berambisi bisa menerapkan apa yangg disampaikan. Merupakan satu pengalaman yangg tidak bakal saya lupakan, apalagi saat aktivitas berbagi takjil dan keseruan saat berbuka berbareng teman-teman satu angkatan kelas 6,” ujarnya.
Di sisi lain, Kepala SD Muhammadiyah 26 Ustadzah Yunita menyampaikan, aktivitas ini dikemas menjadi menarik dan menyenangkan untuk siswa. Dalam aktivitas ini juga diselipkan game, beberapa materi dari ustad-ustadzah, dan muraja’ah.
Kegiatan Mabit ini memang diposisikan anak-anak seperti aktivitas di akhir sekolah lantaran sejenak lagi anak-anak, khususnya kelas 6, bakal lulus dan melanjutkan ke jenjang berikutnya.
“Siswa diharapkan mendapatkan manfaat, di antaranya dapat meningkatkan ketaatan dan takwa. Walaupun waktunya singkat hanya satu malam, ketaatan dan takwa para siswa sangat meningkat. Berkah dan ketenangan jiwa mereka dapatkan dan betul-betul telah menyadarkan mereka untuk banyak berubah ke arah positif berupa kebaikan shaleh-shalehah dan akhlakul karimah,” tambahnya. (DKa/AS)