MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANTUL – Pada aktivitas silaturahmi Majelis Tabligh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah nan digelar beberapa waktu lampau secara blended, Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Saad Ibrahim membujuk untuk menjaga tradisi sembari tidak melakukan perihal nan baru.
Dalam keterangan tertulis nan diterima redaksi muhammadiyah.or.id, pada, Kamis (9/3) Saad menambahkan bahwa, menjaga tradisi terdahulu nan baik dapat juga dimaknai menjaga kesinambungan kepemimpinan, termasuk di Muhammadiyah. Pasca Muktamar 48 Muhammadiyah, perihal ini perlu diperkuat.
Menjaga tradisi, imbuh Saad, dapat ditemukan dalam norma terkenal di kalangan pesantren, “al-muhāfazhatu ‘alal-l-qadīmi-sh-shālih wal akhdzu bi-l-jadīdi-l-ashlah” alias Menjaga tradisi terdahulu nan baik, serta mengambil perihal baru nan lebih baik.
Pada aktivitas nan diikuti oleh seluruh ketua dan personil Majelis Tabligh PP Muhammadiyah periode 2022-2027 pada, Rabu 1 Maret 2023 tersebut, Saad berpesan agar amanah perjuangan tersebut dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Dia menambahkan sekaligus berharap, kesungguhan dalam melaksanakan amanah bakal meringankan amanah nan lain.
Sementara itu, Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah, Fathurrahman Kamal menyampaikan bahwa, aktivitas ini merupakan upaya peneguhan untuk ketersambungan hati, pikiran dan tindakan untuk menunaikan amanah hasil Muktamar ke-48 Muhammadiyah di Surakarta beberapa waktu nan lalu.
“Ini sangat urgen bagi pengurus inti Majelis Tabligh PP Muhammadiyah. Selain itu tentu untuk membangun soliditas aktivitas tabligh pada semua sasaran dakwah nan telah terpetakan. Ke depan Majelis Tabligh kudu datang di tengah degub nadi keumatan,” tutur Fathur.
Majelis Tabligh pada periode ini, kata Fathur, diharapkan kiprahnya di tingkat global. Islam nan penuh kedamaian di Indonesia perlu disebarkan secara dunia dalam bingkai dakwah berkemajuan. Wakil Ketua Majelis Tabligh PP Muhammadiyah bagian Dakwah Global, Adi Hidayat dapat berkedudukan untuk jangkauan dakwah di tingkat global.
“Ustadz Adi Hidayat, sebagai wakil ketua Majelis Tabligh bagian dakwah dunia dan kerjasama internasional dapat memainkan peran secara efektif. Reputasi dan jaringan beliau tentu tak perlu diragukan, plus penerimaan publik terhadap ketokohan beliau nan inspiratif sekaligus fenomenal.” Tandas Fathurrahman Kamal.
Hits: 0