LKSA Aisyiyah Se-Indonesia Tingkatkan Kualitas Layanan Berstandar Nasional - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

KLIKMU.CO – Majelis Kesejahteraan Sosial (MKS) Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Akreditasi Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Aisyiyah dan Pelatihan Pengasuhan Positif Tingkat Nasional.

Kegiatan yangg berjalan di Kapal Garden Hotel UMM, Kompleks Taman Rekreasi Sengkaling, Malang, pada 29 November–1 Desember 2024 ini diikuti oleh 126 peserta dari seluruh Indonesia.

Tujuan Peningkatan Kualitas Layanan LKSA Aisyiyah

Pelatihan ini bermaksud untuk meningkatkan kualitas jasa LKSA Aisyiyah, khususnya dalam memenuhi standar nasional pengasuhan anak dan memperkuat manajemen berbasis nilai-nilai Islami.

Ketua MKS PP Aisyiyah, Abidah Muflihati, menjelaskan bahwa aktivitas ini merupakan bagian dari program rutin untuk meningkatkan jasa sosial di LKSA. Dari 181 LKSA yangg ada, sebagian sudah terakreditasi A, B, dan C, namun tetap ada yangg belum terakreditasi.

“Bimtek ini diharapkan dapat membantu LKSA Aisyiyah meraih legalisasi A. Selain itu, training pengasuhan positif ini bermaksud untuk memperkuat pengelolaan jasa dengan pendekatan kasih sayang sesuai aliran Rasulullah SAW,” ungkap Abidah.

Abidah juga memaparkan lima tujuan utama dari aktivitas ini, ialah meningkatkan pemahaman akreditasi, menyelesaikan hambatan akreditasi, memenuhi Standar Nasional Pengasuhan, mendorong pengajuan akreditasi, dan mengembangkan keahlian pengasuhan positif bagi pengasuh LKSA.

Dukungan UMM dalam Pengembangan Layanan Sosial

Zaenal Abidin, perwakilan dari UMM, menegaskan komitmen universitas dalam mendukung program-program peningkatan kualitas jasa sosial, salah satunya melalui training ini. UMM, sebagai universitas yangg dikenal dengan moto akselerator dan inovator, juga menawarkan beragam kesempatan studi lanjut bagi pengurus dan pengasuh LKSA.

“Pada 2025, semua LKSA diwajibkan mempunyai pekerja sosial profesional. Jika tidak, grade jasa bisa turun. Karena itu, momen ini sangat krusial untuk meningkatkan standar layanan,” jelas Zaenal.

Implementasi QS Al-Ma’un dalam Pelayanan LKSA

Latifah Iskandar, Ketua PP Aisyiyah, mengingatkan kembali pentingnya penerapan QS Al-Ma’un dalam pelayanan sosial. Menurutnya, filosofi ini telah menjadi dasar perjuangan Aisyiyah dalam memberikan perhatian kepada anak yatim dan orang-orang yangg membutuhkan.

“Dengan pendekatan manajemen Islami, kita berambisi LKSA Aisyiyah dapat menjadi pelopor jasa pengasuhan yangg modern, profesional, dan tetap berpegang pada nilai-nilai keislaman,” tutur Latifah.

Harapan dan Komitmen untuk Masa Depan

Kegiatan ini menjadi contoh kerjasama strategis antara PP Aisyiyah dan UMM. Latifah berambisi program ini bakal membawa LKSA Aisyiyah menuju pelayanan berbobot tinggi yangg tidak hanya relevan di tingkat nasional, tetapi juga menjadi teladan di tingkat internasional.

(Moh. Ernam/AS)

-->
Sumber Klikmu.co
Klikmu.co