1 minggu yang lalu
Khittah.co, Makassar – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) FKIP Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar mengadakan tindakan kemanusiaan berjudul PPKn Peduli untuk membantu korban letusan Gunung Lewotobi di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Aksi ini berjalan di dua titik strategis, ialah Lampu Merah Boulevard dan Lampu Merah Jalan Sultan Hasanuddin, pada Selasa (19/11/2024).
Ketua Umum HMP PPKn, Muhammad Ilham, menjelaskan bahwa aktivitas ini bermaksud untuk mengumpulkan support bagi masyarakat terdampak bencana.
“Kegiatan ini merupakan corak solidaritas mahasiswa PPKn terhadap saudara-saudara kita yangg terdampak musibah di NTT. Kami berkomitmen memastikan support yangg terkumpul bakal langsung sampai kepada masyarakat yangg membutuhkan,” ujar Ilham.
Syahruni Ramadhani, Ketua Bidang SDM HMP PPKn, menambahkan bahwa tindakan ini mencerminkan semangat tulus untuk membantu masyarakat Lembata bangkit dari kesulitan.
“PPKn Peduli adalah bentuk nyata support kami untuk meringankan beban masyarakat yangg terdampak dan membantu mereka memulihkan kehidupan sehari-hari,” katanya.
Kegiatan ini melibatkan 27 personil yangg terdiri dari Badan Pengurus Harian (BPH) dan pengurus HMP PPKn. Selain penggalangan biaya di lokasi, mahasiswa juga membuka bantuan melalui rekening serta menerima sumbangan berupa busana layak pakai, sembako, dan kebutuhan pokok lainnya. Semua hasil bantuan bakal dikirimkan melalui mitra aliansi ke Lewotobi, Flores Timur.
“Semua support yangg kami terima bakal dipastikan digunakan untuk meringankan penderitaan korban. Solidaritas ini menunjukkan bahwa kita semua berasosiasi dalam kepedulian,” tegas Ilham.
Ia berambisi tindakan kemanusiaan ini tidak hanya memberikan akibat positif bagi korban bencana, tetapi juga menjadi inspirasi bagi organisasi lain untuk turut berkontribusi. “Semoga aktivitas ini menjadi langkah awal yangg menggugah lebih banyak pihak untuk terlibat dalam aksi-aksi kemanusiaan,” tutupnya.
Post Views: 10
English (US) · 
Indonesian (ID) · 