TAJDID.ID || Pemecatan pembimbing Timnas Sepak Bola Indonesia Shin Tae-yong (STY) oleh PSSI baru-baru ini terus menuai kontroversi di tengah-tengah masyarakat. Tidak sedikit publik yangg menunjukkan resistensi terhadap keputusan PSSI itu.
Bahkan ketika PSSI mengumumkan secara resmi Patrick Kluivert sebagai pengganti STY, kritik keras tetap terus muncul, pengumuman PSSI itu disambut netizen dengan meningkatkan tagar #KluivertOut.
Dikutip dari laman kompas.tv, Ketua PSSI Erick Thohir (ET) menyebut cuitan tagar #KluivertOut adalah corak seruan negatif di sepakbola Indonesia belakangan ini. Bahkan, Erick menuding terdapat pengerahan pendengung namalain buzzer saat Shin Tae-yong dikritik.
“Sepakbola kita nggak sehat, kenapa? Coach Justin yangg saya rasa pro-STY yangg sangat profesional, ketika di ujung ada kritik, di-buzzer habis. Ada yangg kritik ini di-doxxing abis sampai rumahnya,” kata Erick.
“Ada yangg spontan, tapi ada yangg diorkestrasi. Saya nggak mau buka-buka seperti itu lah, yangg ini sudah masa lalu, kita bicarakan masa depan,” ujarnya.
Respon Warganet
Menanggapi tudingan ET soal adanya orkestrasi buzzer mengenai tagar #KluivertOut, warganet pun membalas dengan komentar-komentar yangg sangat menohok.
Berikut beberapa komentar warganet di laman X menanggapi tudingan ET:
- “Lah masyarakat sbg supporter biasa dituduh orkestra buzzer, padahal selama ini yangg biasa pake buzzer mereka, dalam perihal pemerintahan, urusan BUMN, apalagi bela keputusan Erick Thohir di PSSI. Kok playing victim?” tulis akun @Juxst***
- “ET gak siap menghadapi serangan publik?? Mestinya ET sdh tau bahwa di masyarakat bakal muncul pro-kontra.Mestinya ET cooled2 aja lah.. Biarkan perdebatan berkembang di alam demokrasi. Knp mesti nuduh2 segala. Kalau Kluivert kandas toh wajib hukumnnya ET mengundurkan diri. Simple” ujar akun @Rach***
- “Taik padahal lu sendiri yangg sewa buzzer buat pecah semangat fans timnas dari bandingin Asnawi dengan mees dan pemain lainnya, dan lu juga sewa buzzer di Ig buat bikin hastag styout 😂😂 udah stop cuci tangan lu nggak becus jadi Ketum PSSI 🤫🤫” tulis @Hamdiirawan***
- “Biasanya yg pake buzzer kan situu,dah jgn banyak cincong. Wajib lolos pildun 2026. Kalo kandas semua kalian mundur. Road map gak ada. Bola hanya jadi arena moles nama,” kata akun @singte**
- “Lha dia nunjuk mukanya sendiri,” tukas akun @pesertapeninjau. (*)