Dakwah Islam di Era Modern - MuhammadiyahNews.com

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

Dakwah Islam di era modern mempunyai dua tantangan. Pertama adalah tantangan keilmuan dakwah nan hingga sekarang belum tampak perkembangannya nan menggembirakan. Kedua, problem alias tantangan praksis dakwah. Ilmu dakwah tampak stagnan dalam tataran pengembangan keilmuannya. Jika merujuk pada dimensi pengembangan keilmuan tersebut pada tulisan-tulisan pengetahuan dakwah nan sangat menonjol, maka rasanya tidak kita jumpai karya akademis outstanding tentang dakwah tersebut. Banyaknya kitab alias jurnal nan di dalamnya menjadi instrumen bagi pengembangan pengetahuan dakwah maka tentu bakal menjadi arena bagi pengembangan pengetahuan dakwah tersebut. Masyarakat modern mempunyai ciriciri : a) hubungan antar manusia terutama didasarkan atas kepentingan pribadi; b) hubungan dengan masyarakat lain dilakukan secara terbuka dengan suasana nan saling mempengaruhi; c) kepercyaan nan kuat bakal pengetahuan pengetahuan dan teknologi sebagai sarana untuk meningkatkan kesejahateraan masyarakat; d) masyarakat modern tergolong ke dalam beragam pekerjaan nan dapat dipelajari dan ditingkatkan dalam lembaga pendidikan, ketrampilan, dan kejuruan; e) tingkat pendidikan umum pada umumnya tinggi dan merata; f) norma nan bertindak adalah norma tertulis nan sangat kompleks, dan g) ekonomi nyaris seluruhnya merupakan ekonomi pasar nan didasarkan atas penggunaan duit dan alat-alat pembayaran lain. Dakwah modernitas adalah dakwah nan pelaksanaannya menyesuaikan materi, metode, dan media dakwah dengan kondisi masyarakat modern (sebagai objek dakwah) nan mungkin saja situasi dan kondisi nan terjadi di zamana modern itu tidak terjadi pada era sebelumnya, terutama di era klasik.

-->
Sumber Tabligh
Tabligh